BRUSSEL - Sejumlah suporter ricuh di pusat kota Brussel setelah timnas Belgia kalah dari Maroko. Polisi menembakkan gas air mata.
Dilansir AFP, Senin (28/11/2022), puluhan suporter memecahkan jendela toko dan melemparkan kembang api. Sejumlah kendaraan dibakar.
Baca juga: Maroko Pulangkan Portugal, Ronaldo Menangis
Sebelum pertandingan berakhir, bahkan "puluhan orang, termasuk beberapa mengenakan hoodies, mencari konfrontasi dengan polisi, yang membahayakan keselamatan publik," kata polisi Brussel dalam sebuah pernyataan.
Beberapa suporter bersenjatakan tongkat. Seorang jurnalis dilaporkan terluka di bagian wajah karena kembang api.
Baca juga: Timnas Maroko Melesat ke Peringkat 14 Dunia Versi FIFA
100 petugas polisi dikerahkan. Stasiun metro ditutup dan beberapa jalan diblokir.
"Saya mengutuk keras insiden sore ini. Polisi telah turun tangan dengan tegas. Oleh karena itu saya menyarankan agar para penggemar tidak datang ke pusat kota. Polisi melakukan semua yang mereka bisa untuk menjaga ketertiban umum," cuit walikota Brussel, Philippe Tutup.
Baca juga: Drama Adu Pinalti, Maroko Pulangkan Spanyol
"Saya telah memerintahkan polisi untuk melakukan penangkapan terhadap para pembuat onar," lanjutnya.
Editor : Redaksi