Durhaka, Pria Ini Bunuh Ayah dan Ibunya, lalu Mayatnya Ditusuk-tusuk Gunting

realita.co
Ghulamuddin (kiri) dan ayahnya yang ia bunuh.

ALIGARH- Dalam insiden yang mengejutkan di Aligarh, Uttar Pradesh, seorang mahasiswa Universitas Muslim Aligarh (AMU) berusia 24 tahun, Ghulamuddin, telah ditangkap karena secara brutal menikam orang tuanya hingga tewas. Ayahnya Ishaq berusia lebih dari 60 tahun dan ibunya Shehzadi lebih dari 55 tahun. Pelaku kini ditangkap polisi dan jenazah pasangan yang meninggal telah dikirim untuk diautopsi.

Kejahatan mengerikan yang terjadi pada hari Rabu sekitar pukul 12:45 tengah malam juga terekam kamera oleh para tetangga. Ghulamuddin terlihat berkali-kali menusuk tubuh tak bernyawa ayahnya dengan gunting tajam.

Saat melakukan tindakan keji itu, dia mengunci kamar dari dalam. Dia tidak berhenti meskipun tetangga terus berteriak dari jendela. Menurut penyelidikan awal, dia berhalusinasi mempercayai bahwa ibunya sebenarnya adalah ibu tirinya.

Kedua saudara perempuan dan adik laki-lakinya ada di rumah pada saat kejadian. Terdakwa Ghulamuddin dilaporkan tidur di kamar yang sama dengan orang tuanya sementara saudara-saudaranya tidur di teras luar. Dia bertengkar dengan ibunya pada malam hari dan memukul kepalanya dengan palu yang disimpan di dekatnya. Dia langsung meninggal. Dia kemudian mulai menyerang ayahnya dengan gunting ketika ayahnya mencoba menghentikannya.

Kakak beradik itu sedang tertidur lelap di luar ketika mereka mendengar teriakan orang tua mereka. Mereka ketakutan ketika mereka mengintip ke dalam. Mereka segera memanggil tetangga, mereka berusaha untuk berunding dengan Ghulamuddin tetapi dia menolak untuk mendengarkan.

Laporan menyebutkan bahwa sang ayah telah ditikam lebih dari 50 kali.

Ketika polisi Quarsi tiba di lokasi setelah dipanggil oleh tetangga, kamar itu masih dikunci dari dalam. Setelah menunggu sekitar lima belas menit, Ghulamuddin membuka pintu dan pergi bersama polisi.

Menurut polisi, Ghulamuddin menduga bahwa dua tahun sebelumnya, ketika dia mengidap corona, dia menemukan bahwa DNA-nya cocok dengan ayahnya, tetapi tidak dengan ibunya. Sejak itu, dia berasumsi bahwa ibunya adalah ibu tiri. Namun, dugaannya dibantah ketika polisi menanyai para kerabat.

Menurut tetangga, Ghulamuddin curiga ibu tirinya berencana meracuninya dan sering terjadi pertengkaran di antara keduanya.tri

Baca juga: Viral Video Anak di Pasar Rebo Babak Belur, Diduga Dianiaya

Editor : Redaksi

Politik & Pemerintahan
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru