PALU- Seorang pelajar salah satu Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kota Palu tewas, setelah terlibat tabrakan dengan truk, di Jalan Munif Rahman II Kelurahan Kabonena Kota Palu, Selasa (16/7/2024).
Kasat Lantas Polresta Palu, AKP Kanisius Franata mengatakan korban berinisial K yang saat kecelakaan lalu lintas (lakalantas) itu dibonceng oleh rekannya berinisial F, menghembuskan nafas terakhir saat perjalanan ke rumah sakit.
Baca juga: Keseret Truk Isuzu, Pengendara Scoopy Tewas
Kanisius mengatakan dari keterangan saksi, saat itu korban bersama rekannya sedang bergerak dari arah Selatan ke Utara, berboncengan menggunakan sepeda motor matic. Keduanya lalu menyalip sepeda motor yang dikendarai S berboncengan dengan R. Dalam kecepatan tinggi, kedua kendaraan itu saling bersenggolan, dan akhirnya sepeda motor yang dikendarai F dan K terpental sejauh sekira 17 meter, dan langsung menabrak bagian depan truk bermuatan pasir dari arah berlawanan.
“Laka lantas terjadi sekitar pukul 10.13 WITA di Jalan Munif Rahman II. Pengakuan sopir truk dan saksi, mobil sudah mengerem, namun tabrakan sudah tidak bisa dihindari lagi,” ujarnya.
Baca juga: Pejalan Kaki Tewas Ditabrak Truk
Dari peristiwa itu, pengendara S dan R mengalami luka-luka, sementara F mengalami luka di bagian kepala, dan K meninggal dunia.
“Korban mengalami benturan keras di bagian kepala, ditambah lagi saat itu korban tidak memakai helm,” ujar Kanisius.
Baca juga: 4 Pesepeda Ditabrak Truk, 2 Tewas Mengenaskan
Ia mengimbau kepada para orang tua, untuk tidak memberikan izin kepada anak di bawah umur mengendarai kendaraan bermotor. Karena menurutnya, di umur seperti itu para remaja atau pelajar masih labil dalam berkendara.
“Para orang tua sebaiknya mengantar anak-anaknya ketika ke sekolah,” imbau Kanisius.tr
Editor : Redaksi