MUARA ENIM - Kasus bullying disekolah kembali terjadi kali ini kasus yang melibatkan seorang pelajar perempuan di SMPN 3 Gelumbang, Muara Enim, Sumatera Selatan yang viral medsos.
Insiden tersebut terjadi pada Selasa, 23 Juli 2024 dan berhasil menarik perhatian publik setelah video aksi tersebut tersebar luas.
Baca juga: Viral, Gerombolan Remaja hingga Memukuli Teman di Perkuburan
Korban seorang pelajar perempuan, sedang duduk di bangku kelas, dikelilingi oleh beberapa teman sekelasnya.
Salah satu pelajar, yang kemudian diketahui sebagai pelaku, mendekati korban dan mulai menarik-narik kerudung yang dikenakan oleh korban.
Selama insiden tersebut, teman-teman lain yang berada di lokasi hanya menyaksikan tanpa memberikan bantuan.
Terlihat pula bahwa aksi ini diduga sengaja direkam menggunakan kamera HP salah seorang siswa.
Dalam rekaman, pelaku sesekali menatap ke arah kamera, tampak seolah tidak merasa bersalah.
Bahkan, pelaku sempat mengacungkan jari tengah ke arah kamera, yang kemudian diikuti oleh salah satu temannya.
Pelaku yang berinisial D, tidak hanya melakukan aksi fisik berupa menarik kerudung korban, tetapi juga melontarkan kata-kata kotor dan ejekan.
Akibat insiden ini, korban mengalami memar di bagian dada.
Pengunggah video, yang mengaku sebagai kakak sepupu korban akun instagram @jjjough, menceritakan secara rinci kejadian tersebut.
Baca juga: Kasus Bullying di Sekayu yang Viral, Berujung Mediasi
"Tepat hari Selasa tanggal 23 juli 2024 adik saya dibully teman sekelas di SMPN 3 Gelumbang" ungkapnya.
Ia mengatakan dari awal si D bertemu dengan adiknya, pelaku menarik jilbab sambil berkata kotor dan mengejek pada korban.
"Adik saya ditarik hijab nya lalu dengan perkataan kotor sampai mau diajak ke WC tapi adik saya tidak mau," Tuturnya
"Di saat kejadian itu, tidak perlawanan sedikit pun dari adik saya adik saya. hanya diam ditarik hijab dan cuma bilang jangan tarik hijab saya," sambungnya.
Lebih parah lagi, korban didorong hingga terjatuh dari kursi dan membentur meja, yang menyebabkan memar di bagian dada.
Tak hanya itu, korban juga ditampar dua kali oleh pelaku.
Baca juga: Siswa SMP di Tuban Diduga Lakukan Perundungan
Pihak sekolah telah memanggil keluarga korban untuk membahas insiden tersebut.
Namun, orang tua pelaku tidak dipanggil, hanya pelaku berinisial D yang hadir.
Pihak sekolah juga belum mengambil tindakan tegas seperti memberikan skors atau teguran resmi kepada pelaku.
Hingga sampai saat ini belum ada kejelasan klarifikasi pihak sekolah terkait kasus bullying di SMPN 3 Gelumbang Muara Enim Sumatera Selatan.ns
Editor : Redaksi