BIMA (Realita)- Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di TPS 02, Desa Waduwani, Kecamatan Woha, Kabupaten Bima, Aswadin, dibacok saat pemungutan suara.
Proses pencoblosan sempat dihentikan karena situasi di sana tak kondusif.
Baca juga: Ribut dengan Pacar, Anggota KPPS Gantung Diri Pakai Jilbab Sendiri
"Saat kejadian pembacokan proses pemungutan dihentikan sementara," kata Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan Sumber Daya Manusia KPU Kabupaten Bima, Rizal Mukhlis.
Baca juga: Jelang Pensiun, Polisi Meninggal karena Kelelahan saat Jaga Pemilu
Awalnya proses pemungutan suara berjalan lancar saat dibuka pada pukul 07.00 Wita. Suasana menjadi mencekam kira-kira pukul 08.30 saat Aswadin dibacok.
Saat itu, pelaku yang belum diketahui identitasnya, tiba-tiba datang dan langsung membacok Aswadin.
Baca juga: 35 Anggota KPPS Meninggal, Per Orang Disantuni Rp 36 Juta
"Saat ini korban sudah dilarikan ke RSUD Bima. Dan kasusnya sedang ditangani oleh Polsek Woha," ujarnya.
Sekitar 40 menit kemudian, proses pemungutan suara kembali dilanjutkan.yi
Editor : Redaksi