Viral Oknum Derek Liar di Sekitar Gerbang Tol Halim, Ini Kata Jasa Marga

realita.co

 

JAKARTA (Realita) – Terkait viralnya video pemaksaan kepada pengemudi truk oleh oknum derek liar, yang beredar di media sosial. Berdasarkan informasi pada video yang beredar, oknum derek liar yang memaksa untuk menarik kendaran truk tersebut berada di sekitar Km 02-03 Jalan Tol Dalam Kota arah Jakarta, atau sebelum Gerbang Tol Halim, diduga kejadian tersebut terjadi pada hari Rabu (14/04). 

Baca juga: Melawan Arah, Pria Mengaku Ketua Ormas malah Marah-Marah: Ini Wilayahku, Kamu yang Mundur!

Segera setelah informasi tersebut diketahui oleh petugas, Jasamarga Metropolitan Tollroad (JMT) bersama dengan PT Jasamarga Tollroad Operator (JMTO) selaku _service provider_ pengoperasian jalan tol segera melakukan pengecekan ke lokasi kejadian. 

Hal ini dijelaskan oleh Manager Area JMTO wilayah Tol Dalam Kota & Prof. Dr. Ir. Soedijatmo Bismark Purba, "Sesaat setelah mendapatkan informasi terkait video tersebut, petugas kami langsung melakukan pengecekan ke lokasi kejadian, namun tidak ditemukan lagi baik oknum derek liar, maupun pengemudi truk tersebut," ujarnya. 

Bismark juga menambahkan bahwa saat ini pihaknya sedang berkoordinasi dengan Kepolisian, untuk penelusuran lebih lanjut terkait kejadian dimaksud. 

Sebagai upaya pencegahan terhadap kejadian serupa, Jasa Marga bersama dengan Patroli Jalan Raya (PJR) melakukan pengawasan rutin terhadap derek liar di jalan tol, memasang rambu hanya derek resmi yang boleh beroperasi di jalan tol Jasa Marga pada akses masuk jalan tol, serta berkoordinasi dengan pihak Kepolisian setempat untuk proses penegakan hukum jika terbukti ditemukan pelanggaran oleh oknum derek liar. 

Jasa Marga terus berupaya memberikan pelayanan kepada pengguna jalan agar senantiasa merasa aman dan nyaman saat melintasi jalan tol yang dikelolanya. 

Baca juga: Polda Kalsel Tanggapi Video Viral Penggunaan Buah Kecubung dan Obat Terlarang

General Manager Representative Office 2 Jasamarga Metropolitan Tollroad Nasrullah menyampaikan untuk mendapatkan layanan derek resmi Jasa Marga, pengguna jalan dapat menghubungi Call Center Jasa Marga di nomor 14080 atau melalui aplikasi Travoy 3.0 untuk bantuan dan informasi jalan tol. 

“Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan akibat kejadian ini, dan kami mengimbau kepada pengguna jalan yang membutuhkan layanan derek resmi untuk menghubungi Call Center Jasa Marga 24 jam di 14080. Selain melalui call center, pengguna jalan juga dapat menggunakan aplikasi Travoy 3.0 untuk bantuan dan informasi seputar tol. Aplikasi ini memiliki fitur Derek Online dan fitur Panic Shake," tambahnya. 

Fitur Derek Online dapat digunakan untuk pemesanan derek dan pemantauan progres penderekan secara _real time_. Saat ini Fitur Derek Online baru dapat digunakan di Jalan Tol Ruas Jagorawi, Dalam Kota Jakarta, Jakarta – Cikampek, Jakarta – Tangerang, Prof. Dr. Ir. Soedijatmo, JORR Seksi E, dan Cipularang – Padaleunyi. 

Baca juga: Video Sejoli Telanjang Bersimbah Darah Resahkan Warga Bangkalan Madura

Sementara fitur Panic Shake dapat digunakan untuk mendapatkan bantuan Petugas Jasa Marga pada saat situasi darurat. Caranya dengan menggoyangkan _gadget_ yang dimiliki, hal ini guna memberikan sinyal kepada petugas Jasa Marga dan petugas akan segera mendatangi lokasi kejadian. 

Selain itu, Nasrullah juga memohon partisipasi aktif pengguna jalan dalam melaporkan kendaraan derek yang dicurigai sebagai derek liar melalui Call Center Jasa Marga di nomor 14080. 

“Dengan adanya laporan ini kami langsung koordinasikan dengan petugas Jasa Marga dan PJR di lapangan untuk melakukan pengecekan dan penindakan jika terbukti ditemukan pelanggaran oleh oknum derek liar. Cara membedakannya yang paling mudah adalah untuk kendaraan derek resmi Jasa Marga memiliki identitas korporasi seperti warna, logo perusahaan hingga keterangan derek resmi dan nomor call center yang tercantum dalam fisik kendaraan derek resmi kami,” tutup Nasrullah.agus

Editor : Redaksi

Politik & Pemerintahan
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru