BOJONEGORO (Realita) - R-S-J, pria 55 tahun, yang juga sebagai anggota DPRD Kabupaten Bojonegoro, ditemukan tewas gantung diri di sebuah pohon yang terletak di pinggir Bengawan Solo, tepatnya di Dusun Tenggor, Desa Sudu, Kecamatan Gayam, Bojonegoro. Sabtu (16/04/2022) pagi.
Kapolres Bojonegoro AKBP. Muhammad, melalui Kapolsek Gayam AKP. Bambang Trenggani, membenarkan kabar tersebut. Ia menjelaskan jika berdasarkan keterangan dari warga, korban yang merupakan anggota legislator dari Partai Golkar ini, sebelumnya kerap diketahui sering datang ke lokasi kejadian.
Baca juga: Bertengkar dengan Pacar, Gadis 18 Tahun di Medan Gantung Diri di Kos
“Datangnya pagi sekitar pukul 09.00 WIB. Kalau ditanya warga, dia hanya menjawab ingin jalan-jalan sambil mencari sarang burung,” ujarnya, menirukan penuturan warga.
Bambang menyebutkan, kepergian RSJ dari rumah diketahui pada Sabtu (16/04/2022) dinihari, sekira pukul 02.30 dini hari. Saat itu sang istri bernama Tri Kasih, hendak membangunkan suaminya untuk sahur bersama. Namun ternyata, RSJ sudah tidak berada di rumah.
Baca juga: 4 Hari Tak Keluar Kamar, Mahasiswi Cantik Ditemukan Tewas Tergantung
“Selanjutnya keluarga berusaha mencari korban. Dan sdri Supatmi yang merupakan keponakan korban, menemukan korban RSJ sudah menggantung dengan tali tampar biru di pohon Kluwih yang ada di tepi Bengawan Solo, yang tidak jauh dari rumah korban,” bebernya.
Dari keterangan keluarga, beberapa waktu terakhir korban sering mengeluhkan kondisi kesehatannya usai mengalami kecelakaan sepeda motor yang terjadi setahun lalu.
Baca juga: Seorang Ibu dan Anak Tewas Bunuh Diri di Karawang, 1 Anak Lainnya Lolos
Mendapat laporan, petugas Polsek Gayam bersama tim medis dari Puskesmas setempat, kemudian mendatangi lokasi kejadian guna melakukan olah TKP dan mengevakuasi jasad korban.
Dari hasil pemeriksaan sementara, tidak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Kematian korban, murni karena gantung diri. Selanjutnya jasad korban diserahkan kepada keluarganya untuk segera dikuburkan.def
Editor : Redaksi