HUNG YEN- Seperti dilansir Dan Viet , pada sore hari tanggal 30 Oktober, kepala polisi komune Trung Hoa, distrik Yen My, Hung yen, Vietnam mengatakan bahwa di komune tersebut, telah terjadi insiden tiga anak perempuan menggunakan bensin membakar rumah ibunya, menyebabkan empat orangengalami luka bakar, 3 diantaranya terluka parah.
Berbicara dengan Dan Viet , Mr. Do Trong Hoach - Ketua Komite Rakyat Komune Trung Hoa mengatakan bahwa rumah yang dibakar dalam insiden tersebut adalah milik Nyonya. Vu Thi D (61 tahun, di komune Trung Hoa). Nyonya D, dia kehilangan suaminya, dia memiliki 3 putri dan 1 putra.
Sumber penyebab kejadian memilukan pada pagi hari tanggal 30 Oktober itu berasal dari masalah pembagian tanah.
Ketua komune mengatakan bahwa Ny. D memiliki sebidang tanah di area jalan dan tanah di gang. Sebelumnya, Ny. D sudah melakukan pembagian tanah, tanah di area jalan diberikan kepada putranya dan 3 putrinya masing-masing mendapat sebidang tanah di gang, semua anaknya setuju dengan pembagian itu dan sepakat untuk menandatangani surat pembagian tanah tersebut.
Namun, sekitar pukul 09.30 pagi (30 Oktober), ketiga putri Ny. D datang ke rumahnya dan ingin mengklaim sebidang tanah di area jalan. Pada saat itu, Ny. D tidak setuju karena tanahnya sudah dibagi.
Setelah itu, 3 putrinya pergi membeli bensin 4-5 liter derigen dan menuangkannya ke lantai rumah ibu mereka dan membakarnya. Peristiwa itu menyebabkan ke empatnya ibu dan anak terbakar. Ibu dan 2 anak perempuannya menderita luka bakar serius harus dirawat di rumah sakit dan 1 anak perempuannya hanya mengalami luka ringan, jadi hanya dilakukan pengobatan di rumah.po
Baca Juga: Polemik Surat AJB di Desa Waringin Kurung, Ahli Waris Minta Kepastian
Editor : Redaksi
