JAKARTA- Jane Shalimar terinfeksi COVID-19 dan sempat alami kritis, Bunda. Selama beberapa waktu yang lalu, ia bahkan sempat mengalami kesulitan untuk mendapat perawatan karena semua rumah sakit yang dihampiri dinyatakan penuh.
Sebetulnya, Jane Shalimar sudah sempat dirawat dalam ruang IGD. Namun ketika saturasi oksigennya menurun, ketersediaan oksigen di rumah sakit tempat ia dirawat habis. Sehingga, ia pun keluar dari sana untuk mencari rumah sakit lainnya.
Baca Juga: Dorce Dimakamkan Sesuai Protokol Covid 19
"Jadi awalnya itu, dia itu memang sudah sempat dirawat, cuma tetap di IGD," kata Olive, sahabat Jana Shalimar dilansir detik, Selasa (29/6/2021).
"Jadi ada dokternya, dari rumah oksigennya 60, terus di ambulance naik ke-70. Hampir 3 jam keliling, tujuh rumah sakit untuk cari kamar saturasi saja nggak dapat-dapat," sambung Olive.
Baca Juga: Dinyatakan Positif Covid 19, Dorce Wafat
Saturasi oksigen Jane Shalimar turun hingga amat rendah. Akibat hal tersebut, wanita kelahiran itu mengalami kritis hingga sempat diketahui tak sadarkan diri.
"(Saturasi oksigen) turun ke-53. Terus sampai di Rumah Sakit Fatmawati masih 53, kebayang kan kritis. Akhirnya dibawa ke JMC dokternya bicara untuk NRM-nya (nonrebrathing Oxygen Face Mask) supaya bisa menaikkan oksigen, akhirnya biar sampai ke-91. Pas dilepas anjlok lagi ke-70 harus dipasang ventilator," tutur Olive.
Baca Juga: Demam Tinggi, Bayi Zaskia Sungkar Kena Covid 19
Keadaan Jane Shalimar yang memprihatinkan ini berlatar belakang oleh komorbid atau penyakit penyerta yang ia miliki. Ia mengidap penyakit asma yang parah.
"Ada penyakit bawaan, ada asma. Asma sudah (parah) tambah lagi COVID," katanya.bun
Editor : Redaksi