Korban Tewas Akibat Kecelakaan di Exit Tol Bawen, Jadi 4 Orang

 SEMARANG- Jumlah korban dalam Kecelakaan beruntun di Simpang Exit Tol Bawen, Kabupaten Semarang, bertambah yakni empat orang tewas dan korban luka baik ringan hingga berat mencapai puluhan orang tersebar di beberapa rumah sakit.

Pemantauan hingga Minggu dini hari, 24 September 2023, lokasi kecelakaan beruntun di persimpangan exit tol Bawen, Kabupaten Semarang lalu lintas sudah kembali normal, namun beberapa sisa kecelakaan seperti pecahan kaca masih terlihat di lokasi dan beberapa warga terlihat melihat di lokasi kejadian.

Baca Juga: Rem Blong, Minibus Kehilangan Kendali, 5 Orang Tewas

 

Sementara itu berdasarkan data dirilis dari kepolisian dan penelusuran di beberapa rumah sakit, jumlah korban tewas dalam insiden kecelakaan beruntun diduga akibat truk dikemudikan sopir Agus Riyanto, 44, dengan nomor polisi AD 8911 IA mengalami gangguan pengereman (blong) bertambah menjadi empat orang dan puluhan orang luka.

Empat korban tewas yakni berada di Rumah Sakit At-Tin Bawen sebanyak tiga orang yakni diketahui bernama Rudi Oky Candra dan Aditya Dwiky Hartanto serta satu orang belum diketahui identitasnya. Sedangkan satu lagi korban tewas juga belum diketahui identitasnya di RS Ken Saras, Kabupaten Semarang.

Sementara korban luka baik ringan hingga berat dalam kecelakaan tersebut jumlahnya mencapai puluhan orang tersebar di tiga rumah sakit, beberapa orang di antaranya hanya rawat jalan sementara yang lainnya terpaksa harus menjalani rawat inap karena kondisi luka yang diderita cukup parah.

Korban luka berat ditangani dan dirawat di RS At-Tin Bawen yakni Rofiatul Fauziah (Tengaran), Muhammad Taufik (Bringin), Khusnul Fatimah (Tuntang), Mariyono (Magelang), Rasikem (Banyumas), Sri Wijayanti (Banyumas), Setyo Wibisono (Kebumen), Dewi Prabaningrum (Batang). Sedangkan luka ringan Adrianto Bagas, Januariyanto, Tringesti, Arifah serta luka sedang Rofiatun Fauziah, Aprilia Dian Pramesti, Muh Taufik, Sriwijayanti, Raisem, Alfarisqi, Setyo wibisono, Krisna Fajar.

Baca Juga: Rem Blong, Bus Tabrak Mobil dan Halte

Di Rumah Sakit Kensaras Kabupaten Semarang ada tujuh korban luka sedang dan berat yang dirawat yakni Prihatin, Desinta, Rafandra, Martini, Tatik, Adhitya, Mar'ah, serta dua korban di Rumah Sakit Gunawan Mangunkusumo Ambarawa yakni Muhammad Ulfi dan Fajar Wahyu Prabowo.

Sementara itu hingga jelang pagi, baik sopir truk dan kernet diduga menjadi penyebab kecelakaan tersebut masih menjalani pemeriksaan petugas di Polsek Bawen, sementara beberapa kendaraan yakni lima unit mobil serta sembilan sepeda motor diamankan di kantor polisi untuk penyelidikan lebih lanjut.

Kepala Polres Semarang Ajun Komisaris Besar Achmad Oka Mahendra mengatakan hingga dini hari petugas masih melakukan pemeriksaan dan penyelidikan terhadap kecelakaan yang menewaskan beberapa orang tersebut, namun dugaan sementara penyebab adalah adanya gangguan truk dengan nomor polisi AD 8911 IA yang mengalami rem blong.

Berdasarkan keterangan dikumpulkan baik dari korban maupun saksi, lanjut Achmad Oka Mahendra, kecelakaan beruntun tersebut berawal ketika truk melaju dari arah Semarang dengan tujuan arah Solo setelah melewati pertigaan Terminal Bawen, tepatnya pada jalan menurun mengalami gangguan pengereman.

Baca Juga: Roda Dua vs Roda Empat, 1 Tewas

 

Akibat rem blong tersebut, pengemudi diketahui bernama Agus Riyanto, 44, tidak dapat mengendalikan kendaraan yang meluncur cepat, sementara itu di pertigaan Exit Tol Bawen puluhan kendaraan sedang berhenti karena lampu merah, sehingga truk yang meluncur cepat menghantam belasan kendaraan di depannya. 

"Petugas juga mencocokkan dengan CCTV di lokasi kejadian," imbuhnya.med

Editor : Redaksi

Berita Terbaru