Pegadaian Gelar Istighosah Nasional untuk Indonesia Sehat

SURABAYA(Realita)-Pandemi belum juga berakhir. Kabar duka pun datang silih berganti membuat hati terasa getir. Di tengah kondisi ini Pegadaian menggelar doa bersama nasional, untuk mengucap syukur atas berkah kesehatan yang masih diberikan oleh Allah SWT, serta bermunajad untuk kesembuhan rekan-rekan dan keluarga yang sedang sakit, maupun mendoakan rekan-rekan dan keluarga yang telah meninggal dunia. 

Acara "Tausiyah dan Doa Istigosah Nasional" digelar secara daring melalui  zoom meeting, dan channel youtube Pegadaian.

Baca Juga: Pegadaian Gelar Festival Ramadan 2024 di Sunrise Mall Kota Mojokerto

Pada kesempatan ini, Ketua MUI Pusat, KH. Cholil Nafis menjadi pemberi Tausiyah. Sedangkan Katib Syariah PBNU,  KH. Zulfa Mustofa, memimpin jalannya Istigosah Nasional atau doa bersama.

Dalam pembukaan acara, Direktur Pemasaran dan Pengembangan Produk PT Pegadaian (Persero) Harianto Widodo berharap, dalam kondisi yang memprihatinkan seperti saat ini Pegadaian tidak hanya bisa membantu meringankan beban masyarakat melalui produk dan layanan saja, tetapi Pegadaian juga harus bisa menyeimbangkan dukungannya melalui doa bersama seperti acara kali ini.

Baca Juga: Serahkan Bantuan 2 Unit Mobil Ambulance ke Yayasan Walisongo Dan Klinik Pratama Medika Pegadaian Surabaya

"Hingga saat ini, perseroan telah melaksanakan berbagai program sebagai wujud kepedulian untuk meringankan beban masyarakat di tengah pandemi, baik dalam bentuk produk maupun layanan. Namun disisi lain kita harus bersyukur dan berdoa  kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena hingga saat ini kita masih diberi kesehatan dan kesempatan untuk berkarya, berkontribusi kepada perusahaan dan negeri yang kita cintai," ucap Harianto.

Sementara itu dalam Tausiyahnya, Ketua MUI Pusat KH. Cholil Nafis menyampaikan, bahwa kita sebagai manusia telah melakukan segala bentuk daya dan upaya untuk memadamkan virus corona. Namun doa adalah kunci untuk menjawab segala keresahan di dalam diri kita, serta membantu meringankan beban kita sebagai manusia.

Baca Juga: Pemkot Surabaya Borong 6 Penghargaan di TOP BUMD Awards 2024

"Betapa doa itu bisa menolak segalanya. Mungkin kita tidak begitu menghayati karena tidak merasakan, namun kini kita harus coba mulai merasakan dari doa yang kita panjatkan. Kita tidak boleh putus asa, doa kita pasti diterima oleh Allah, dan Allah akan memberikan yang terbaik untuk kepada kita, yang penting kita yakin hanya bertuhan kepada Allah," ucap KH. Cholil Nafis.

Dengan terselenggaranya acara "Tausiyah dan Istigosah Nasional" ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran kita untuk selalu mengucap syukur dan doa sebagai penguat batin, dan berharap pandemi segera berakhir.(arif)

Editor : Arif Ardliyanto

Berita Terbaru

Mayat Membusuk di Tepi Kali Gegerkan Warga

BEKASI- Penemuan mayat tanpa identitas di Kali Perumahan Bumi Anggrek, Kelurahan Karang Satria, Tambun Utara, Kabupaten Bekasi, pada Selasa (14/5) sore, …

Misro Dibacok Saudara Iparnya hingga Tewas

CIPAKU- Korban bernama Misro (33), warga RT 3 RW 10 Dusun Pengebonan, Desa Cipaku. Korban dibacok menggunakan senjata tajam oleh adik iparnya berinisial NA …