Tak Ada Hiburan Tayub di Sedekah Bumi Bektiharjo

TUBAN (Realita) - Ratusan warga desa di sekitar Bektiharjo menggelar kegiatan sedekah bumi di sendang pemandian Bektiharjo, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban, Rabu (25/8/2021).

Meskipun masih pendemi Covid-19 kegiatan tersebut masih bisa dilaksanakan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan. Hanya saja yang baisanya ada hiburan tayub, untuk tahun ini dihilangkan.

Baca Juga: Sedekah Bumi di Kampung Ngesong, Wali Kota Eri Sebut Wadah Silaturahmi antar Warga

Selain tumpengan serta memanjatkan doa, kegiatan sedekah ini para warga juga memberikan makanan kepada kera (Monyet) serta ikan yang berada di kawasan sendang pemandian bektiharjo.

"Iya, ini juga sekaligus memberikan makan kepada kera dan ikan di area pemandian Bektiharjo. Kera diberi makan nasi dan sayuran sedangkan ikan diberi makan nasi putih," terang Wartini (54) warga Desa Bektiharjo, Kecamatan Semanding.

Juru kunci sendang pemandian bektiharjo, Hartono (68) mengatakan, kegiatan sedekah bumi ini dilakukan setiap tahun, tepatnya adalah Rabo Pon sebagai wujud syukur kepada Allah SWT.

Baca Juga: Wahyu Katentreman Dipentaskan Dalam Sedekah Bumi, Bersih Desa Kebonsari Kademangan

"Tujuannya sedekah bumi ini untuk memanjatkan rasa syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan sumber mata air bektiharjo untuk mencukupi kebutuhan air warga sehari-hari," kata Hartono.

Cilegon dalam

Menurutnya, kegiatan sedekah bumi ini warga juga memberikan makan kepada kera dan ikan. Sebab, kera dan ikan juga turut menjaga kelestarian alam disekitar sendang pemandian Bektiharjo.

"Dengan sumber mata air bektiharjo iki kita dapat makan dari hasil pertanian. Sehingga kita berbagi rizki dengan memberikan makan kepada kera dan ikan," jelas pria yang akrab disapa Mbah Hartono tersebut.

Baca Juga: Warga Gunung Gede Gelar Gebyarsih Desa Dalam Lakon Bima Suci

Diketahui, kegiatan sedekah bumi ini diikuti dari warga 5 desa di Kecamatan Semanding, yakni Desa Bektiharjo, Prunggahan Wetan, Prunggahan Kulon, Semanding dan Tegalagung.su

Editor : Redaksi

Berita Terbaru