Kejari Kota Madiun Rutin Pantau Aliran Kepercayaan dan Keagamaan

realita.co
Kejari Kota Madiun rutin memantau segala bentuk aktivitas aliran kepercayaan dan keagamaan yang berkembang di tengah masyarakat.

MADIUN (Realita) - Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Madiun rutin memantau segala bentuk aktivitas aliran kepercayaan dan keagamaan yang berkembang di tengah masyarakat. Seperti kunjungan yang dilakukan terhadap anggota penghayat kepercayaan dibeberapa lokasi yang ada di Kota Madiun. 

Kasi Intelijen Kejari Kota Madiun, Akhmad Heru Prasetyo mengatakan, kegiatan ini merupakan program rutin yang dilakukan Kejaksaan di setiap daerah berdasarkan arahan dari Kejaksaan Agung sesuai dengan Peraturan Kejaksaan RI nomor 5/2019 tentang perubahan atas Peraturan Jaksa Agung Nomor PER-019/A/JA/09/2015 tentang Tim Koordinasi Pengawasan Aliran Kepercayaan dan Aliran Keagamaan dalam Masyarakat.

Baca juga: Jaksa di Kota Madiun Gelar Sembako Murah hingga Donor Darah

"Peran pengawasan yang ditekankan adalah dengan tindakan preventif melakukan pembinaan. Baik dengan melakukan penyuluhan hukum maupun penerangan hukum dengan melakukan kunjungan ke aliran kepercayaan yang ada di Kota Madiun," katanya, Jumat (17/6/2022).

Baca juga: Sambut Hari Jadi ke-106 Kota Madiun, Kejari Bersih-bersih Jalan

Kunjungan juga dilakukan dalam rangka turut serta menjaga ketertiban umum. Pihaknya, secara aktif, intensif, persuasif, edukatif, dan koordinatif melakukan pengawasan terhadap perkembangan kehidupan beragama dan penganut kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa. "Selain melakukan dialog, kita juga mensosialisasikan tentang tugas, serta fungsi Kejaksaan. Termasuk sosialisasi hukum lainnya kepada para penghayat," tambahnya. 

Kejari Kota Madiun rutin memantau segala bentuk aktivitas aliran kepercayaan dan keagamaan yang berkembang di tengah masyarakat.

Baca juga: Kajari Kota Madiun Dede Sutisna Nguri-uri Budaya Jawa Lewat Gamelan

Seperti diketahui, di Kota Madiun saat ini terdapat sepuluh penghayat kepercayaan. Diantaranya Perguruan Ilmu Sejati, Paguyuban Mandara Giri Mataraman, Paguyuban Budi Roso Sejati, Paguyuban Susilo Budi Darmo. Kemudian DPC Penghayat Kepercayaan terhadap Tuhan YME Ngudi Utomo, Paguyuban Sapta Sila, Paguyuban Sumarah, Persatuan Warga Sapta Darma Persada dan Aliran Kebathinan Perjalanan Kota Madiun dan Kaweruh Sedulur Sejati (KSS).paw

Editor : Redaksi

Politik & Pemerintahan
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru