Heboh Banyak Hakim yang Tertangkap, Ketua MA Minta Maaf

realita.co
Ketua Mahkamah Agung (MA), Syarifuddin.

JAKARTA (Realita) - Ketua Mahkamah Agung (MA), Syarifuddin meminta maaf atas ditangkapnya dua hakim agung, yaitu Sudrajad Dimyati dan Gazalba Saleh. Ia mengatakan, peristiwa tersebut telah mencoreng wajah peradilan dan menurunkan tingkat kepercayaan publik terhadap lembaga peradilan.

“Atas nama pimpinan MA saya memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada para sesepuh dan senior kami dan seluruh masyarakat Indonesia atas kejadian yang menimpa dua orang hakim agung,” ujar kata Ketua MA Syarifuddin dalam Refleksi Kinerja MA Tahun 2022, Selasa (3/1/2023).

Baca juga: Baru 4 Bulan Bebas, Hakim Agung Nonaktif Gazalba Saleh Ditahan KPK lagi

Dia juga mengatakan, peristiwa tersebut akan jadi pembelajaran bagi MA ke depan. “Kami akan menjadikan peristiwa ini sebagai pelajaran untuk upaya pembenahan di tubuh lembaga peradilan ke depannya,” imbuhnya.

Baca juga: Hakim Agung Gazalba Saleh Divonis Bebas, KPK Kasasi

Selain itu, untuk memulihkan kondisi tersebut, MA telah melakukan beberapa langkah. Diantaranya; memberhentikan sementara hakim agung dan aparatur MA yang diduga terlibat tindak pidana, melakukan rotasi dan mutasi aparatur di lingkungan MA, dan menugaskan Satuan Tugas Khusus (Satgasus) dari Badan Pengawasan MA untuk memantau serta mengawasi aparatur MA di bawah koordinasi langsung Ketua Kamar Pengawasan.

Baca juga: Hakim Agung Gazalba Saleh Divonis Bebas

Kemudian untuk menegakkan integritas para hakim dan aparatur peradilan, Ketua MA mengeluarkan instruksi dalam bentuk rekaman suara yang diperdengarkan minimal 2 kali dalam seminggu, baik di MA maupun di jajaran pengadilan di seluruh Indonesia.Beby

Editor : Redaksi

Politik & Pemerintahan
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru