BATU (Realita)- Polda Jatim menyampaikan angka kecelakaan lalu lintas pada triwulan 1 tahun 2023 di Jawa Timur mengalami kenaikan sebesar 11,88 persen dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2022, seiring dengan peningkatan angka pelanggaran yang mengalami peningkatan signifikan sebesar 1.018 persen.
Untuk menekan angka kecelakaan dan pelanggaran lalu lintas tersebut, diperlukan penindakan yang tegas terhadap pelanggar yang berpotensi menyebabkan kecelakaan lalu lintas guna memberikan efek jera kepada para pelanggar.
Baca juga: Polda Jatim Ringkus 7 Pelaku Curanmor, 1 Tewas Ditembak, Karena Melawan Saat Ditangkap
Hal ini disampaikan Kapolres Batu, AKBP Oskar Syamsuddin saat membacakan Amanat Kapolda Jatim pada Apel Gelar Pasukan Operasi Patuh Semeru Tahun 2023 di Lapangan Mapolres Batu, Senin (10/7/2023).
Kapolda Jatim menyampaikan bahwa perkembangan transportasi saat ini telah memasuki era digital dan modernisasi. Oleh karena itu, diperlukan inovasi dan peningkatan kinerja Polri khususnya Polantas untuk mengantisipasi segala dampak yang timbul dari modernisasi transportasi ini.
Baca juga: Kecelakaan Maut di Jalan Cirebon-Bandung, Siswa SMA Tewas di Tempat
" Salah satu upaya yang dilakukan adalah pengembangan penerapan e-tilang melalui kegiatan E-TLE (Electronic Traffic Law Enforcement) dan INCAR (Integrated Card Reader), di mana hingga periode Januari-Juni 2023, Ditlantas Polda Jatim telah menindak pelanggar sebanyak 1.218.825 orang ini menandakan bahwa kesadaran masyarakat untuk tertib berlalu lintas masih rendah," ujar Oskar Syamsuddin saat membacakan amanat Kapolda Jatim.
Operasi Patuh Semeru 2023 akan digelar selama 14 hari mulai tanggal 10 hingga 23 Juli 2023 di seluruh wilayah Jawa Timur. Operasi ini akan mengedepankan kegiatan edukatif, persuasif, dan humanis serta penegakan hukum lantas secara elektronik (statis dan mobile) dalam rangka meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas di wilayah Jawa Timur. Tema dari operasi ini adalah "Patuh dan Tertib Berlalu Lintas Cermin Moralitas Bangsa".
Baca juga: Perkuat Sinergitas, Bank Jatim dan Polda Jatim Teken Perjanjian Kerja Sama
Kapolda Jatim menekankan selama pelaksanaan operasi, anggota dihimbau untuk selalu memanjatkan doa kepada Tuhan yang Maha Esa sebelum melaksanakan tugas, memprioritaskan faktor keamanan dan keselamatan dengan memedomani standar operasional prosedur yang ada, menghindari tindakan sikap kontraproduktif dan tindakan pungli, serta melaksanakan tugas operasi patuh dengan baik tanpa menimbulkan komplain dari masyarakat.
Dalam amanat tersebut, Kapolda menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh personel yang telah menjalankan tugas dengan kesungguhan untuk menjaga keamanan, ketertiban, dan memberikan pelayanan prima kepada masyarakat di wilayah Jawa Timur.ton
Editor : Redaksi