Rebutan Janda Berujung Bacokan

realita.co
Ilustrasi bacokan.

JAKARTA- Rebutan janda, seorang preman nekat bacok seorang warga, hingga dilarikan ke rumah sakit. Akibat aksi bengisnya itu, si preman gagal mendapatkan si janda, malah mendekam di balik jeruji besi.

Adalah pria berinisial AH, warga Bantarujeg, Majalengka, preman yang bacok warga gegara janda berinisial HAN. Sementara korban berinisial JOH, warga Tasikmalaya.

Baca juga: Pemuda di OKU Dibacok Tetangga Teman 

"Korban menderita luka di kepala dengan sembilan jahitan," ujar Kapolres Majalengka, AKBP Indera Novianto, kemarin.

Selain karena masalah asmara, aksi bacok dilakukan juga karena pelaku merasa tertantang oleh korban.

"Motif pelaku pembacokan selain asmara juga karena pelaku merasa ditantang oleh korban," kata Kapolres Majalengaka.

Peristiwa, kata Kapolres, terjadi pada Kamis 3 Agustus 2023, sekitar pukul 03.00 WIB di wilayah Kecamatan Malausma, Majalengka.

"Berawal saat tersangka tengah berkumpul bersama rekannya di sebuah Pos Kamling di Malausma. Kemudian salah satu rekan tersangka memberitahukan bahwa korban menantangnya," ucap Kapolres Majalengka.

Baca juga: Gonta-ganti Pasangan dan Dibawa ke Rumah, Janda Digerebek Warga

Mendapati info itu, pelaku langsung mencari keberadaan korban. Pelaku menerima informasi bahwa korban sedang berada di rumah H di wilayah Kecamatan Malausma.

AHA langsung menuju ke rumah HAN untuk menyelesaikan urusannya dengan korban. Benar saja, pelaku mendapati korban sedang berada di rumah tersebut.

Tanpa ampun, pelaku langsung melancarkan serangan dengan sebuah golok yang mengakibatkan luka serius pada bagian kepala korban.

Baca juga: Dua Pria Duel Bacokan, 1 Tewas dan 1 Kritis

Akibat perbuatannya membuat AH kini mendekam di sel tahanan polres dengan dijerat Pasal 351 dengan ancaman 5 tahun penjara.ned

 

 

Editor : Redaksi

Politik & Pemerintahan
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru