PONOROGO (Realita)- Aloon-Aloon Kota Ponorogo kembali dibanjiri ribuan warga. Kali ini lautan dalam Festival Literasi Digital yang diprakarsai Kementrian Komunikasi dan Informatika (KemenKominfo) dan Pemkab Ponorogo.
Tak tanggung-tanggung, dua group band ternama, D'Masive dan Naff didatangkan secara khusus untuk memeriahkan acara yang digelar untuk mensukseskan program nasional Indonesia Makin Cakap Digital (IMCD) tersebut.
Baca juga: 3,5 Tahun Rilis Pimpin Ponorogo, Ini Capaian UHC Bumi Reog
Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko yang didapuk sebagai narasumber dalam sesi pertama dialog Literasi Digital memaparkan, selain sebagai hiburan kegiatan ini juga untuk mensosialisasikan pemanfaatan internet bagi generasi muda. Dimana diketahui, kaum Gen-Z dan Gen Alpha saat ini hanya menggunakan Medsos sebagai hiburan saja, bukan sebagai mata pencaharian.
" Untuk mendukung digitalisasi di Ponorogo kita sudah menyediakan internet gratis di tiap RT se Ponorogo. Pembentukan Pemuda Hebat dan PKK akademia sebagi kader of change dunia digital. Kita pengin, dari sini mendset penggunaan Medsos bisa bergeser menjadi lapak langit, atau ajang jualan dan pengembangan potensi," ujarnya, Senin (04/09/2023).
Sugiri menambahkan, ia menghimbau agar generasi muda bukan menjadi kepanjangan tangan penyebar hoak atau hate Spec. Ia berharap, semakin kesini Medsos digunakan untuk menyebarkan potensi diri dan pengutan ekonomi lokal.
Baca juga: 3,5 Tahun Pimpin Ponorogo, Ini Capaian Rilis
" Medsos bukan ajang sebar hoaks. Jadikan medsos dan internet sebagai lapak kita, ruang pasar bagi produk kita, sehingga ekonimi kita dapat terangkat karenanya," tambahnya.
Sementara itu, Vokalis grup band Naff, Hatna Danardra mengapresiasi upaya Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko, dalam menyediakan fasilitas punanjang internet di Ponorogo, pun dengan pembekalan generasi muda di Ponorogo sebagai Agen Of Change dunia digital. Hal ini selain membuat kaum muda lebih produktif, penggunaan internet dewasa ini lebih ke arah positif.
" Saya sangat mengapresiasi, Pak Bupati begitu mensuport generasi muda di Ponorogo. Ketersediaan internet RT secara gratis merupakan contoh, fasilitas penunjang pemerataan akses internet di wilayah ini," ungkapnya.
Baca juga: Gantikan Giri 2 Bulan, Pjs Bupati Ponorogo Lanjutkan Program Prioritas
Terkait festival Literasi Digital, Suami Tantri Kotak ini mengaku senang bisa diuandang khusus untuk menghibur masyarakat Ponorogo. Acara ini dapat berimbas positif bagi perputaran ekonomi di Bumi Reog.
" Bagus sekali, semakin banyak ivent ekonomi semakin berputar. UMKM jalan, kota hidup, rakyat senang. Ini wahana bagi pertumbuhan ekonomi lokal menurut saya," pungkas pria asal Kota Madiun tersebut.adv/ znl
Editor : Redaksi