PONOROGO (Realita)- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ponorogo kini memiliki Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda). Peresmian salah satu Unit Pelayanan Teknis (UPT) Dinas Kesehatan (Dinkes) Ponorogo ini, dilakukan oleh Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko, Rabu (13/12/2023).
Kepala Dinkes Ponorogo Dyah Ayu Puspaningarti mengatakan, pembangunan Labkesda Tambakbayan, yang berdiri dibekas bangunan Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana (DPPKB) Ponorogo, dengan anggaran mencapai Rp 3,7 miliar.
Baca juga: Takut Tertindas Lagi, Ratusan Pedagang Pasar Eks-Stasiun Ponorogo Kompak Dukung Rilis
" Dimana nantinya salah satu pelayananya, yaitu medical check up untuk Buruh Migran Indonesia (BMI), Ponorogo ini kan kantongnya BMI. Nanti kita kolaborasi dengan Disnaker, karena ijin untuk itu yang ngeluarin pusat. Intinya kita ingin BMI kita semua bener-bener sehat dan berkualitas," ujarnya.
Ayu menambahkan, selain itu, Labkesda Tambakbayan juga dilengkapi bio safety level 2. Dengan begitu, pihaknya bisa melakukan pemeriksaan virus. Bio safety level 2 ini sendiri tidak semua laboratorium memiliki.
Baca juga: World Clean Up Day, Bupati Giri dan Belasan Ribu Pelajar Ponorogo Gelar Aksi Pungut Sampan
" Selain itu juga bisa melakukan pemeriksaan darah, narkoba, urine dan imunologi. Karena kami ada tenaga medis untuk menjadi konsultan disini. laboratorium juga melayani dari kesehatan masyarakat, mulai dari sampel udara, air, makanan dan minuman. Hal itu dalam mendukung upaya kesehatan lingkungan, dalam hal sanitasi di lingkungan," tambahnya.
Sementara itu, Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko, berharap laboratorium plat merah ini memberikan hasil kapabel, komplit dan representatif.
Baca juga: Gelar PRMCD, Bupati Ponorogo Kampanyekan Jaga Data Pribadi dari Kejahatan Cyber
"Laboratorium ini tentunya melengkapi pelayanan kesehatan yang ada di Ponorogo. Dengan ini diagnosa dan identifikasinya bisa cepat, juga kedepan bisa melayani BMI juga" pungkasnya. znl
Editor : Redaksi