Pemulung Temukan Mayat Bayi Dalam Bak Sampah

realita.co
Bak sampah tempat ditemukannya korban.

SEMARANG - Sesosok bayi ditemukan di dalam bak sampah di depan bangunan koperasi di Jalan Berlian 1, RT 3 RW 5, Kelurahan Mangunharjo, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang. Bayi itu ditemukan pertama kali oleh seorang pemulung.

Awalnya, seorang pemulung bernama Aji Nuswantoro sedang mencari sampah dan melihat bentuk kepala kecil yang dia kira boneka. Kemudian, Aji memanggil orang yang ada di warung sebelah lokasi kejadian.

Baca juga: Jasad Bayi Ditemukan Dekat Kandang Ayam

"Saya kira boneka. Tapi karena penasaran, terus saya menyampaikan kepada pemilik warung. Ternyata benar (bayi), tapi saya nggak berani membuka. Pak RW juga, nggak berani membuka," kata Aji kepada wartawan di lokasi, Jumat (24/5/2024).

Ketua RW setempat, Suwarno, mengatakan sempat melihat kondisi bayi tersebut. Dia menyebut bayi berjenis kelamin laki-laki dan posisinya ada di dalam plastik.

"Terus tadi pada ke sini ngecek. Orok laki-laki, di dalam plastik bercampur sampah-sampah. Sempat lihat sedikit, terlihat kepala rambutnya, sama kupingnya. Ukurannya, normalnya bayi, masih ada tali pusatnya," ujar Suwarno.

Baca juga: Bayi Laki-laki Ditemukan Dibuang di Perumahan Elite Kota Kediri

Anggota Polsek Tembalang dan tim Inafis Polrestabes Semarang langsung mendatangi lokasi dan melakukan olah TKP. Kapolsek Tembalang Kompol Wahdah Maulidiawati mengatakan sudah memeriksa tiga saksi.

"Saksinya sementara ada tiga. Salah satunya pemulung yang pertama kali menemukan. Ini masih mencari informasi dari rumah atau koperasi yang ada tong sampah penemuan bayi. Kemudian ketua RW sama pemilik warung," jelas Wahdah di lokasi.

Ia menjelaskan kondisi bayi meninggal dunia dan belum diketahui pasti berapa usianya. Namun, Wahdah menyebut dilihat dari fisiknya memang sudah waktunya lahir.

Baca juga: Bayi 9 Bulan Ditemukan bersama Ibunya yang Meninggal 3 Hari Sebelumnya

"Kondisi meninggal, masih ada tapi pusat. Dugaan usianya sudah memang waktunya lahir. Nanti akan kami dalami dengan hasil autopsi," ujarnya.na

 

Editor : Redaksi

Politik & Pemerintahan
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru