BANDAR LAMPUNG (Realita)- Yunizar Akbar selaku Direktur Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Megachile Dorsata dan BE-1 Law Firm mengajak seluruh aparat penegak hukum untuk menggalakan penegakan keadilan hukum yang setimpal dalam setiap perbuatan tindak pidana kejahatan.
“Melalui kegiatan Hari Gerakan Kesetimpalan yang terbentuk oleh kesadaran saya sendiri sejak tanggal 19 September 2019 lalu, maka saya masih begitu meyakini bahwa penegakan keadilan yang setimpal dengan perbuatan masih ada,” kata Yunizar dalam kegiatan ke-V hari Gerakan Kesetimpalan di Bandarlampung, Kamis, (19/9/2024).
Yunizar yang sering disapa Bei ini mengatakan, meskipun masih adanya citra oknum penegak hukum yang berkembang di masyarakat buruk dengan indikasi penyuapan, namun dirinya berkeyakinan bahwa masih ada penegak hukum yang berintegritas dengan memberikan hukuman yang setimpal tanpa adanya suap-menyuap.
“Kami berkeyakinan bahwa masih ada penegak hukum kita yang berintegritas. Hal itu pun kami saksikan dengan pendampingan hukum dalam waktu lima tahun terakhir ini kepada para pelaku kejahatan yang telah mendapatkan hukuman setimpal. Terbukti 100 lebih perkara kami diberi hukuman yang setimpal dan saya mencoba tetap dengan konsep mengejar kesetimpalan hukuman tanpa adanya suap,” ungkapnya.
Oleh karena itu, melalui peringatan Hari Gerakan Kesetimpalan tersebut dirinya mengajak seluruh advokat dan penegak hukum di seluruh Indonesia khususnya di Lampung agar dapat konsisten dalam menegakkan hukum yang sesuai perbuatannya tanpa adanya citra buruk yang melekat seperti penyuapan dan lainnya.
Dirinya juga meminta kepada seluruh masyarakat agar dapat memberikan citra baik dengan mendukung penegakan hukum di Provinsi Lampung tanpa menjanjikan suap, baik terhadap advokat maupun kepada penegak hukum, khususnya Lampung.
“Saya hanya mengajak rekan-rekan agar kita menggalakan hukuman yang setimpal tanpa suap. Saya juga minta kepada masyarakat dan penegak hukum pantau kami, jika adanya tim BE-1 Law Firm yang melakukan perbuatan hina tersebut. Insyaallah, kami akan konsisten,” pungkasnya. (tom)
Editor : Redaksi