BALI (Realita)- Bali kembali diguncang gempa, Sabtu (21/9/24) pagi. Bahkan, gempa terjadi dua kali dan dirasakan di seluruh Bali.
Gempa pertama bermagnetudo 4,8 sekitar pukul 07.20 Wita dirasakan cukup kuat dan membuat warga berhamburan keluar rumah.
Baca juga: Inspeksi Intensif Dilakukan PLN UIT JBM Pastikan Sistem Kelistrikan Jawa Timur Tetap Andal
"Gempa-gempaaaa, lumayan keras ini," teriak Wayan, salah seorang warga Pecatu saat gempa terjadi.
Wayan yang juga Kepala Unit Pelayanan Terpadu Daerah (UPTD) Penyelematan Wisatawan Kuta Selatan (Kutsel) ini sedang melakukan gotong-royong bersama warga saat getaran cukup kuat terjadi.
Baca juga: Pasca Gempa 6.5, Wali Kota Eri Minta Hitung Ulang Struktur Bangunan Seluruh Rumah Sakit Surabaya
"Tyang sedang gotong-royong niki bersawa warga Tempekan Kulat, kaget getaranya lumayan keras," akunya beberapa saat kemudian.
Hal senada dirsaakan Ibu Meta yang tinggal di kawasan Kori Nuansa Jimbaran.
Baca juga: Gempa Tuban Terasa Tiga Kali di Surabaya, Wali Kota Eri Cahyadi Imbau Masyarakat Waspada
"Iya pak lumayan agak lama terasa," imbuhnya sembari mengaku sempat berlari keluar rumah. (Adi)
Editor : Redaksi