BPJAMSOSTEK Tingkatkan Produktivitas Pekerja Lewat Gerakan Sejuta Langkah

PASURUAN (Realita) - Kondisi lingkungan yang terus mengalami perubahan dan beban kerja yang tinggi menuntut setiap orang untuk memiliki kondisi tubuh yang sehat dan prima. Hal inilah yang mendorong BPJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) ingin menumbuhkan semangat berolahraga bagi para pekerja.

Direktur Utama BPJAMSOSTEK Anggoro Eko Cahyo bersama Ketua Dewan Pengawas BPJAMSOSTEK Muhammad Zuhri telah secara resmi melaunching Gerakan Sejuta Langkah (GSL) di Gelora Bung Karno Jakarta, yang secara serentak juga dilakukan di 10 kota lain, Jum’at pekan lalu.

Baca Juga: Warga KTP Surabaya Gunakan BPJS Tidak Aktif, Dinkes: Sejak Maret 2023 Pindah Domisili ke Madura

Anggoro mengimbau agar para pekerja harus bisa menyisihkan waktu untuk berolahraga. Tidak harus dengan olahraga yang berat, cukup berjalan kaki minimal 30 menit setiap hari dapat membuat tubuh lebih bugar dan siap menjalani rutinitas kerja.Tentu ini harus dilakukan secara konsisten dan diimbangi dengan gaya hidup sehat, sehingga secara tidak langsung akan meningkatkan imunitas dan produktivitas pekerja. 

“Gerakan Sejuta Langkah merupakan salah satu rangkaian menuju HUT BPJAMSOSTEK Ke-45. Jadi ini gerakan yang dilakukan oleh BPJAMSOSTEK untuk membangun Lifestyle gemar berolahraga bagi seluruh pekerja khususnya insan BPJAMSOSTEK. Karena kalau badan sehat, produktivitas kita juga tinggi," kata Anggoro.

"Ini bukan gaya-gayaan, tetapi kita ingin menginspirasi institusi lain dan diikuti juga oleh pekerja di seluruh Indonesia,” tambahnya.

Antusiasme terhadap gerakan ini terlihat dari banyaknya insan BPJAMSOSTEK yang memberikan janji produktif berupa komitmen dalam melakukan olahraga. Untuk menambah semangat, setiap bulannya juga akan dipilih 6 karyawan yang memiliki langkah terbanyak untuk mendapatkan reward.

Baca Juga: Ribuan Pengurus RW di Ponorogo Dijamin BPJS Ketenagakerjaan Tahun Ini

Selain itu, gerakan masif ini juga telah didaftarkan ke Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) untuk memecahkan rekor akumulasi 1 milyar langkah hingga perayaan HUT BPJAMSOSTEK pada 5 Desember mendatang. 

Ketua Dewan Pengawas BPJAMSOSTEK Muhammad Zuhri memberikan apresiasinya serta mengatakan bahwa Gerakan Sejuta Langkah ini merupakan satu gerakan yang sifatnya konstruktif dan memberikan motivasi pada seluruh insan BPJAMSOSTEK agar terus bergerak. Karena dalam upaya memberikan perlindungan yang menyeluruh kepada pekerja Indonesia dibutuhkan komitmen dan gerakan yang padu dari BPJAMSOSTEK.

Menutup sambutannya, Anggoro mengajak seluruh insan BPJAMSOSTEK untuk minimal 2 kali dalam sebulan melakukan olahraga pagi bersama guna memupuk kekompakan sekaligus memberikan edukasi kepada masyarakat sekitar terkait pentingnya memiliki perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan. 

Baca Juga: Bank Jatim - BPJamsostek Bersinergi Dukung Kesejahteraan 12.000 Pekerja Rentan

“Semoga dengan ada Gerakan Sejuta Langkah dapat mendorong seluruh pekerja Indonesia untuk hidup lebih sehat dan semakin produktif, sehingga Indonesia dapat pulih dari pandemi Covid-19 dengan lebih cepat dan perekonomian negara turut bangkit lebih kuat,” ujar Anggoro.

Di Jawa Timur, Kepala Kantor BPJAMSOSTEK Cabang Pasuruan, Trioki Susanto, mengatakan, BPJAMSOSTEK Cabang Pasuruan beserta seluruh jajaran berkomitmen untuk meningkatkan produktivitas karyawan, salah satunya dengan cara melakukan olahraga secara rutin seperti jalan kaki dan sebagainya untuk menjaga kebugaran dan kesehatan.

"Saat ini kami bersama dengan tim yang ada di Pasuruan sedang menggiatkan Gerakan Sejuta Langkah. Ini sangat positif, supaya kita sehat. Karena kalau kita sehat, produktifitas pasti meningkat," ujar Trioki.gan

Editor : Redaksi

Berita Terbaru