Rizky Billar Masih Suapi Lesti Kejora di Rumah Sakit

JAKARTA - Rizky Billar tak datang saat panggilan pertama dari Polres Jakarta Selatan terkait laporan sang istri, Lesti Kejora, atas tuduhan KDRT. Meski begitu, pihak sang artis buka-bukaan soal hal tersebut.

Rizky Billar meminta ditunda pemeriksaan lantaran psikisnya masih terganggu. Memang ia dihujat banyak orang atas tuduhan kekerasan ke Lesti Kejora.

Baca Juga: Oknum Polisi Halut Diduga Aniaya Istri, Laporan Tak Kunjung Diproses

"Terganggu psikisnya terkait narasi-narasi yang tidak baik. Ibunya juga terganggu psikisnya. Sampai manggil ustaz," ujar pengacara Billar, Ade Erpil.

Dikatakan Ade, Rizky Billar membantah sudah melakukan KDRT ke Lesti Kejora. Billar juga sama sekali tak membanting istrinya.

"Lesti bilang kebanting bukan dibanting. Saya sudah tanya ke Billar, apa benar itu Lesti dibanting-banting? Tidak benar, bang. Saya juga sudah tanya ke Dede," tutur Ade Erpil.

Dituturkan Ade, Rizky Billar hanya menepis Lesti Kejora. Sebab saat itu Lesti disebut mengejar dan menarik Billar yang mau ke kamar mandi.

"Tidak ada masalah, hanya karena dibesar-besarkan saja," kata Ade Erpil.

Ade menduga ada kompor di balik panasnya masalah Rizky Billar dan Lesti Kejora. Billar disebut sudah bertemu Lesti dan mereka baik-baik saja.

Baca Juga: ⁠Komnas Perempuan Akan Pantau Perkara dr. Maedy

"Billar besuk Lesti. Mereka baik-baik saja bahkan Billar menyuapi seperti suami istri," ujar Ade Erpil.

Cilegon dalam

Soal pemicu laporan Lesti Kejora karena Rizky Billar dituding selingkuh, Ade mengaku tak mau membahas hal itu.

"Kita nggak ungkit, kita masalah KDRT saja," tutur Ade Erpil.

Ade lalu meluruskan soal bola biliar. Rizky Billar ditegaskan tak pernah melempar benda itu ke Lesti Kejora.

Baca Juga: Sidang KDRT, Ahli Sebut Dr Maedy dan Anaknya Alami Depresi Berat Dipicu Dr Raditya Bagus

"Bukan dilemparkan, itu tidak benar. Hanya menggertak, nggak dilemparkan," kata Ade Erpil.

Tak datang di panggilan pertama, Rizky Billar dijadwalkan lagi untuk diperiksa pekan depan.

"Kalau sudah dua kali atau tiga kali dipanggil nggak datang, nanti kita jemput paksa," kata Humas Polres Jakarta Selatan, AKP Nurma Dewi.ik

Editor : Redaksi

Berita Terbaru