KABUPATEN TANGERANG (Realita)- Siswi salah satu SMP Negeri di Pagedangan di Kabupaten Tangerang mengalami depresi berat. Diduga, ia depresi karena mendapat teguran dari gurunya soal tugas sekolah.
Kini ia hanya terkulai lemas dan tak bisa diajak komunikasi oleh orang tuanya. Siswi berinisial SH (13) ini merupakan putri Nenih, warga Kecamatan Pagedangan, Kabupaten Tangerang. Untuk beraktivitas, orang tuanya setia mendampingi dan memapah SH.
Baca Juga: Kenal Lewat WA, Siswi SMP Ngawi Disetubuhi Kenalannya di Hotel Sarangan Magetan
Dituturkan Nenih, kondisi ini bermula pada 11 November 2022, ketika SH tidak mengerjakan tugas rumah (PR). Lalu, salah seorang guru memarahinya di hadapan puluhan siswa. Kalimat yang keluar dari mulut sang guru dinilai berlebihan dan membuat malu SH.
Pulang sekolah, imbuh Nenih, SH menceritakan apa yang dialami dan langsung meminta untuk pindah sekolah. Bahkan, kalimat sang guru yang terus diingatnya membuat ia akhirnya depresi.
Baca Juga: Modus Pak Dosen Cabul, Minta "Imbalan" jika Tandatangani Skripsi
"Ma, aku tidak niat sekolah lagi. Aku dibuat malu depan teman-teman, bahkan guru yang lain memarahiku dengan kata yang kasar, aku ngga kuat dengan ucapan guru-guru," ucap Nenih menirukan ucapanya anaknya, Jumat (11/11/2022).
"Jadi sebelum ini semua terjadi, anak saya bercerita saat di sekolah ditegur oleh guru soal tugasnya di hadapan teman-temannya. Sepulang sekolah dia mengaku sangat malu dan tertekan, maupun tak bisa melupakan ucapan teguran guru di sekolahnya. Akhirnya ia sempat lemas dan pucat hingga seperti ini," imbuh Nenih.
Baca Juga: Diputus Pacar, Putri Perwira Polisi Gantung Diri
Sejauh ini, Nenih mengaku pihaknya sudah mengadukan kasus ini ke Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang dan pihak dinas berjanji akan menindak lanjuti laporan Nenih.
Hingga berita ini diunggah, belum ada konfirmasi resmi dari pihak sekolah SH.Fauzi
Editor : Redaksi
