ATHENA - Terjadi kecelakaan maut di Yunani pada hari ini Rabu dini hari waktu setempat.
Kecelakaan itu melibatkan 2 kereta api yang mengalami tabrakan.
Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan 26 orang tewas.
Kecelakaan merupakan suatu insiden yang dihindari semua orang.
Untuk itu diimabu agar selalu waspada dan berhati-hati ketika berkendara di jalan raya.
Kecelakaan lalu lintas tidak ada yang tahu kapan akan terjadi dan di mana.
Baca Juga: Karyawan Rest Area Meninggal Tertabrak Kereta Api saat Berangkat Kerja
Terjadi tabrakan antara dua kereta di Yunani, menewaskan sedikitnya 26 orang dan melukai puluhan lainnya.
Dilansir Sky News, kecelakaan tersebut melibatkan kereta penumpang dengan kereta barang pada Rabu (1/3/2023) dini hari waktu setempat.
Kereta penumpang menempuh perjalanan dari Athena ke Thessaloniki sedangkan kereta barang berasal dari Thessaloniki menuju Larissa.
Kecelakaan kereta tersebut terjadi di jalur dekat Tempi sekitar 378 kilometer (km) dari Athena.
Kepolisian Yunani menyampaikan, beberapa gerbong kereta keluar dari rel dan sedikitnya tiga gerbong mengalami kebakaran.
Seorang penumpang mengungkapkan kengerian usai selamat dari kebakaran gerbong kepada ERT.
Dia mengaku, api mulai berkobar setelah kecelakaan dan para penumpang mencoba menyelamatkan diri.
Baca Juga: Pria Tewas Terlindas di Rel KRL Depan WTC Mangga Dua
“Kami menemukan lubang dan dari sana kami berhasil keluar.
Gerbong mulai berputar dan kemudian miring lalu kami keluar,” kata korban selamat tersebut.
“Itu adalah mimpi buruk 10 detik dalam kobaran api.
Orang-orang panik di gerbong.
Tidak bisa melihat sekeliling karena asap,” sambungnya.
Dalam konferensi pers, juru bicara dinas kebakaran Yunani Vathrakogiannis menyampaikan bahwa 26 orang meninggal dan sedikitnya 85 lainnya luka-luka.
“Proses evakuasi masih berlangsung dan dilakukan dalam kondisi yang sangat sulit karena parahnya tabrakan antara dua kereta,”ucap Vathrakogiannis.
Baca Juga: Diduga Punya Masalah Keluarga, Insinyur Lindaskan Diri ke Kereta Api
Dia menambahkan, di rumah sakit sudah disiagakan sebuah unit khusus untuk menangani luka bakar.
Gubernur Thessaly Kostas Agorastos mengatakan kepada ERT bahwa 250 orang yang selamat telah dievakuasi ke Thessaloniki dengan bus.
Agorastos mengatakan, tabrakan antara dua kereta tersebut sangat keras sehingga dua gerbong pertama dari kereta penumpang sampai remuk.
“Ini adalah malam yang mengerikan.
Sulit untuk mendeskripsikan peristiwa itu,” papar Agorastos.
Ambulans dari beberapa kota terdekat dipanggil untuk membawa penumpang yang terluka ke rumah sakit, sedangkan para petugas penyelamat terus bekerja di tengah asap tebal.
Beberapa pejabat pemerintahan mengatakan, tentara sudah diminta untuk membantu penyelamatan.
Belum diketahui penyebab tabrakan tersebut.pas
Editor : Redaksi