LAHAD DATU- Seorang anak laki-laki berusia tiga tahun dengan tangan terikat di semak-semak diyakini telah tewas dalam insiden di Kampung Panji, Lahad Datu, Malaysia.
Baca Juga: Istri Minta Cerai, Suami Sandera dan Ancam Bunuh Anak Balitanya Sendiri
Anggota masyarakat menemukan tubuh korban berdarah dan kepalanya terjepit di antara dua pohon sebelum melaporkan kejadian tersebut ke polisi.
Plt Kapolsek Lahad Datu, AKBP Azmir Abdul Razak mengatakan, pihaknya menerima laporan penemuan jenazah tersebut sekitar pukul 15.50 WIB.
"Petugas dan anggota tim dari Mapolres Lahad Datu (IPD) kemudian dilarikan ke lokasi penemuan. Penyelidikan awal menemukan bahwa korban berasal dari Suku Palauh dan saat ditemukan korban mengalami luka di bagian kepala, kedua tangan dan kaki kiri.
“Tangan kanan korban juga diikat menggunakan tali. Kepala korban juga terjepit di antara dua sisi pohon. Korban juga mengalami luka di bagian kepala, diduga luka terkena benda tajam dan terdapat luka sayat di kedua sisi tangan dan kaki kirinya," katanya dalam keterangan media, hari ini.
Lebih lanjut Azmir mengatakan, dari hasil penyelidikan ditemukan bahwa ibu korban yang berusia sekitar 20 tahun menginformasikan kepada korban bahwa ia keluar rumah untuk bermain namun tidak kembali ke rumah sampai korban ditemukan.
“Korban terakhir terlihat pada pukul 12 siang kemarin dan ibu korban berusaha mencari di sekitar kampung dan pada pukul 15.00 ibu korban mendapat informasi bahwa anaknya ditemukan di semak-semak di Kampung Panji.
"Ibu korban kemudian meminta bantuan masyarakat untuk memanggil polisi untuk meminta bantuan," ujarnya.
Sementara itu, kata Azmir, seorang pria asing berusia 30-an ditahan untuk penyelidikan lebih lanjut, setelah terakhir kali terlihat bersama korban.
"Tersangka juga ditemukan positif narkoba dan diyakini tidak waras. Orang tua korban juga sudah kami amankan untuk membantu penyelidikan," ujarnya.zo
Baca Juga: Zayn Malik Cemas Berlebihan jika Berada di Depan Penonton
Editor : Redaksi
.jpg)
