PONOROGO (Realita)- Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) yang jatuh hari, diharapkan menjadi momentum perbaikan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dan Sumber Daya Manusia (SDM) generasi muda di Kabupaten Ponorogo.
Hal ini diungkapkan Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko saat ditemui di rumah dinas Bupati (Pringgitan.red). Ia mengatakan Hardiknas tahun ini dapat menjadi momentuk peningkatan IPM yang ditarget menyentuh angka 73 persen dari capaian IPM tahun ini yang mencapai 71 persen. Pun dengan penuntasan masalah Dispensasi nikah yang melibatkan pelajar di Kabupaten Ponorogo.
Baca Juga: Head to Head Ipong vs Giri di Pilkada Ponorogo, Indopol: Peluang Incumbent Menang 65,85 %
" Kami berharap merubah peradaban kabupaten lebih beradab dari sisi kualitas dan apa saja, itu memang dari Pendidikan. Mudah-mudahan Ponorogo IPM nya naik," ungkapnya, Selasa (02/05/2023).
Baca Juga: Momentum Hardiknas, HK Jasa Raharja Bangun Kesadaran Tertib Lalu Lintas Pelajar Melalui Guru se-NTB
Sugiri mengungkapkan, untuk mewujudkan itu, pihaknya telah menjalankan program sekolah gratis sebanyak 2.100 orang. Pun dengan penerapan kurikulum madrasah di Sekolah Negeri sehingga mampu memperbaiki kualitas pendidikan karakter di Ponorogo.
" Untuk yang putus sekolah. Kalau mereka putus SMP, atau SMA kita sekolahkan gratis sehingga banyak waktu untuk sekolah. Yang ke dua, pendidikan berbasis agama, sehingga menguatkan karakter pendidikan yang religius untuk generasi muda," ungkapnya.
Baca Juga: Usung Kembali RILIS Dalam Pilkada Ponorogo, PDIP: Sosok yang Sejahterakan Rakyat
Diketahui sebelumnya, dari data di Badan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (BPPKB) Ponorogo, pada tahun 2023 ini 44 wanita dibawah usai 20 tahun mengajukan nikah dini. Dimana diantaranya masih berusia pelajar. Pada Janurai lalu sekitar 24 pernikahan, dan Februari 32 pernikahan. Sedangkan di tahun 2022 lalu, 445 pernikahan.adv/znl
Editor : Redaksi
