Tongkat Komando Kejari Kota Madiun Berganti

MADIUN (Realita) - Kursi kepemimpinan di Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Madiun resmi berganti, Selasa (7/11/2023). Tongkat komando yang sebelumnya dipegang Bambang Panca Wahyudi Hariadi beralih ke tangan Dede Sutisna.

Bambang Panca Wahyudi Hariadi kini mendapat amanah sebagai Asisten Intelijen pada Kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan. Sementara, Dede Sutisna sebelumnya menjabat sebagai Asisten Intelijen pada Kejaksaan Tinggi Daerah Istimewa Yogyakarta.

Baca Juga: Pasca Kasus PSU Ditangani Kejari, Puluhan Pengembang Aktif Urus Alih Aset ke Pemkot Madiun

Serah terima jabatan itu dilakukan di Kantor Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jatim dan dipimpin langsung oleh Kajati Jatim, Mia Amiati. Dalam sambutannya, Mia mengaku bahwa proses rotasi, mutasi, dan promosi merupakan hal yang biasa di setiap organisasi. Hal itu dilakukan dalam rangka evaluasi, peningkatan kinerja serta regenerasi sumber daya manusia. 

"Tongkat estafet kepemimpinan akan selalu berjalan dan berputar seiring dengan kebutuhan organisasi Kejaksaan," kata Mia.

Pucuk pimpinan korps Adhyaksa Jatim ini meminta para pejabat dapat menunjukkan kerja dan karya nyata kepada masyarakat. Agar, keberadaan para jaksa dapat menjadi contoh dan panutan. Pun, dengan kapabilitas dan kecakapan yang dimiliki pejabat Kejaksaan, akan memberikan dedikasi dan prestasi yang terbaik dalam menghadirkan Kejaksaan yang semakin cerdas, berintegritas, profesional, modern dan berhati nurani, serta berjiwa melayani di tengah masyarakat.

Baca Juga: Salah Gunakan PSU Perumahan, Mantan Kepala BPN Madiun Dibui

Bambang Panca Wahyudi Hariadi kini menjabat Asisten Intelijen pada Kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan.Bambang Panca Wahyudi Hariadi kini menjabat Asisten Intelijen pada Kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan.

"Peran Kejaksaan sebagai aparat penegakan hukum semata-mata tidak lagi berorientasi pada kepastian dan keadilan hukum, melainkan harus mampu memberikan kemanfaatan hukum bagi masyarakat," tuturnya.

Baca Juga: Bazar Sembako Murah, Upaya Kejari Kota Madiun Bantu Kendalikan Inflasi

Mia juga mengingatkan para jaksa untuk bersikap netral jelang tahun politik. Perintah ini, sejalan dengan arahan dari Jaksa Agung RI. 

"Korps Adhyaksa harus bersikap netral dalam pesta demokrasi, artinya netral dalam bertindak dan tidak boleh memihak pada pihak siapapun. Serta tidak boleh melihat warna apapun," terangnya.adi

Editor : Redaksi

Berita Terbaru

Stunting di Sidoarjo Turun Drastis

SIDOARJO (Realita) - Kasus stunting di Kabupaten Sidoarjo berhasil mengalami penurunan signifikan, dari 16 % menjadi 8,4 %. Keberhasilan ini tak lepas dari …

Rp 20 M Disiapkan untuk MBG di Sidoarjo

SIDOARJO (Realita)- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo masih menunggu petunjuk teknis dari pemerintah pusat terkait penyaluran dana Program Makanan Bergizi …