Ketua KADIN Kota Batu Tegaskan Produk Kearifan Lokal Harus Diperhatikan

BATU (Realita)- Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) Kota Batu di tahun 2024 memiliki program utama yaitu pembinaan dan pemberdayaan UMKM bagi para pengusaha kecil di Kota Batu. 

Pembinaan dan pemberdayaan UMKM ini di maksudkan agar banyak uang berputar di Kota Batu yang salah satunya prodak kearifan lokal sehingga uang yang berputar tersebut bisa diserap dan mampu mendongrak perekonomian masyarakat sekitar. 

Baca Juga: DPRD Kota Malang Bakal Inisiasi Perda untuk Payung Hukum Pelaku Ekonomi Kreatif

Hal ini disampaikan langsung oleh Ketua KADIN Kota Batu, H. Endro Wahyu Wijoyono pada saat tasyakuran peresmian Kantor KADIN di Jalan Kartini, Kota Batu, Jumat (22/12/2023).

Ketua KADIN Kota Batu, H. Endro Wahyu Wijoyono mengatakan, KADIN  merupakan tempat berkumpulnya para pengusaha kecil dan pengusaha besar dan juga bermitra dengan  pemerintah pusat mau pun pemerintah daerah. 

Baca Juga: Pemkot Surabaya Upayakan Seluruh UMKM Mamin Miliki Sertifikasi Halal

" Kita berharap dari Kota Batu ini, KADIN bisa membina para pengusaha kecil dan pihak Pemkot pun sangat support dengan adanya KADIN," kata Endro

Saat disinggung jumlah UMKM di Kota Batu yang perlu mendapatkan pembinaan Hendro Wahyu Wijoyono menyampaikan jumlahnya sekitar ribuan dan ini masih membutuhkan pembinaan khususnya dari pemerintah untuk memberikan ketegasan baik itu melalui perwali agar bisa menjembatani mereka. 

Baca Juga: Kunjungi Ponorogo ICCN dan Biro Perekonomian Jatim Kagum Ekonomi Kreatif Bangkit

" Sampai hari buah impor juga masih banyak termasuk bawang dan ini bukan rahasia umum lagi, yang jelas untuk ketahanan pangan akan kita mulai dari kearifan lokal terlebih dulu. Selama prodak kearifan lokal tidak di perhatikan jangan harap ketahanan pangan bisa terwujud," tegas Endro

Endro Wahyu Wijoyono berharap kedepanya pemerintah memberikan suport agar perekonomian Kota Batu bisa lebih baik lagi.ton

Editor : Redaksi

Berita Terbaru