CHIAPAS- Tubuh yang dipenggal dan spanduk narco digantung ditunjukan untuk 'El Güero Pulseras' dari Kartel Sinaloa, temuan ini dilaporkan di tengah perselisihan antara CJNG dan CDS untuk menguasai negara
Baca Juga: Kartel Narkoba Bersenjata Serbu Stasiun TV saat Siaran Langsung
Pada pagi hari tanggal 15 Januari, penduduk negara bagian Chiapas melaporkan adanya mayat yang dipenggal kepalanya tergantung di jembatan jalan raya yang membentang dari Tuxtla Gutiérrez ke Ocozocoautla de Espinosa.
Menurut gambar yang dibagikan oleh orang yang lewat, kepala dan sisa tubuh digantung bersama dengan narcomanta yang ditujukan kepada 'El Güero Pulseras', utusan Ismael 'El Mayo' Zambada dan pemimpin Kartel Sinaloa di negara bagian tersebut. “Ini akan terjadi pada seluruh komunitas Francisco Orantes Abadía, alias Panchito, Jesús Esteban Machado Meza, alias Güero Pulseras atau Julio César Moreno Pinzón, alias El Tarje,” bunyi pesan narco tersebut.
Penemuan di jembatan kilometer 142+800 itu dikonfirmasi sekitar tengah hari oleh Kejaksaan Agung yang menerima laporan pertama melalui kepolisian Berriozábal.
Personil dari Polisi Investigasi FGE segera berangkat ke lokasi kejadian dan memulai penyelidikan terkait,” lapor badan tersebut melalui saluran resminya.
Dalam pernyataan awal, Kejaksaan menyatakan bahwa pada saat penemuan, korban belum dapat diidentifikasi. Versi tidak resmi menyatakan bahwa orang tersebut mungkin adalah seorang pria yang dilaporkan hilang pada hari sebelumnya, namun informasi ini tidak dapat didukung
Pada tanggal 2 Januari 2024, polisi Berriozábal mengkonfirmasi lokasi dua tas berisi jenazah Jorge Luis “N” di subdivisi Ciudad Maya di kotamadya tersebut. Penemuan ini ditambah dengan pesan yang tertulis di karton yang memperingatkan: “Ini akan terjadi pada semua belalang.” Menurut laporan yang dibagikan oleh jurnalis Anabel Hernández, 'El Güero Pulseras' adalah pimpinan Kartel Sinaloa di Chiapas sejak Juni 2021
Untuk mengkonsolidasikan kendali atas wilayah tersebut, kelompok kartel ini akan mencoba menerapkan kuota pada kelompok kriminal di wilayah tersebut, yang kemudian menimbulkan beberapa pemberontakan bersenjata. Di sisi lain, salah satu saingan utamanya di kawasan itu diduga adalah Juan Manuel Valdovinos Mendoza, alias 'El Señor de los Caballos' atau 'El Fraile', pemimpin Kartel Generasi Baru Jalisco (CJNG).ga
Baca Juga: Polisi dan Tentara Ekuador Gelar Operasi Besar-besaran Basmi Lawan Kartel Narkoba
Editor : Redaksi
