SIDOARJO(Realita)- Bupati Sidoarjo H. Ahmad Muhdlor Ali, S.IP mendampingi Kunjungan Kerja Komisi V DPRI meninjau tempat Pembungan Akhir Emision Reduction in Cities (TPA-ERiC), Sabtu (10/4) di Jabon Sidoarjo.
Ketua Tim H. Andi Iwan Darmawan Aras, S.E, M.Si menyampaikan bahwa masyarakat Sidoarjo harus memberikan dukungan penuh kepada Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat dalam proses pembangunan Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) dalam Program Penurunan Emisi di Perkotaan yang ada di Kabupaten Sidoarjo.
Baca Juga: Tiga Bupati Berturut-turut Tersangkut Korupsi, Ada Trauma Masyarakat Sidoarjo Tentukan Pilihan
" Kita harus bersyukur karena sidoarjo merupakan salah satu daerah yang dipilih pemerintah pusat untuk pembangunan sanitary landfill ini selain Jombang dan Malang dan semoga juga untuk propinsi yang lain juga bisa memdapatkan bantuan yang serupa seperti di sidoarjo saat ini karena dengan pengurangan emisi sampah dapat menguranngi pencemaran sampah bagi masyarakat sidoarjo"
Baca Juga: Tidak Ada Lonjakan Sampah Pasca Libur Lebaran di Kota Cilegon
Di sisi lain Gus Muhdlor mengatakan atas mana masyarakat Sidoarjo mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada stake holder atas berlangsungnya ERiC di kawasan Sidoarjo karena ini merupakan tempat pengolahan sampah yang sangat membantu Sidoarjo untuk bisa menjadi kota yang lebih bersih, tinggal butuh untuk mengoptimalkan saja.
"Kepada masyarakat Sidoarjo ayo mulai hari ini kita biasakan untuk memilah dan mimilih sampah sehingga kedepan Sidoarjo menjadi Kabupaten yang bisa nyaman dan bersih lagi dan kedua saya akan mendorong mulai dari awal TPST yang ada di Desa bukan janya tempat penitipan sampah sementara atau hanya sebagai penyalur saja namun juga ada tempat pengelolaan sampahnya juga sehingga beban yang ada di TPA ini bisa berkurang" tambahnya.
Baca Juga: Bupati Gus Muhdlor Lantik Fenny Apridawati sebagai Sekda Sidoarjo
Pada kesempatan ini Gus Muhdlor beserta rombongan meninjau secara langsung tempat pemilahan sampah dan pengomposan yang kapasitas pemilahan sampai 35 ton/hari sedang untuk pengomposan 15ton/hari serta zona penimbunan sampah yang berkapasitas kurang lebih 1.650.000 m3. jn
Editor : Redaksi