MADIUN (Realita) - Pemilu 2024 akhirnya terlaksana. Seluruh warga Kota Madiun pun berbondong-bondong datang ke tempat pemungutan suara (TPS) guna menyalurkan pilihan mereka. Tak terkecuali Wali Kota Madiun, Maidi.
Wali Kota bersama keluarga datang dan menggunakan hak pilihnya di TPS 22, Kelurahan Nambangan Lor, Kecamatan Manguharjo, Kota Madiun, Rabu (14/2/2024). ‘’Kebetulan TPS berada di belakang rumah. Sesudah mencoblos rasanya plong (lega,red),’’ kata Maidi.
Baca Juga: MAKI: Integritas Anti Korupsi Maidi Tidak Perlu Diragukan Lagi
Menurut Maidi, pesta demokrasi sudah sepatutnya disemarakkan. Pun, dijalani dengan riang gembira. Sebab, namanya pesta itu harus membawa kebahagiaan bagi setiap masyarakat.
‘’Saya tak henti-henti mengimbau masyarakat untuk ikut dalam pesta demokrasi. Hari ini saya sediakan sayur-mayur dan aneka makanan-minuman gratis untuk mereka yang datang ke TPS,’’ ujarnya.
Baca Juga: Ratusan Ojol Gruduk Rumah Bacawali Madiun Maidi, Ada Apa?
Maidi mengatakan, masyarakat harus menggunakan hak pilih sesuai hati nurani. Memilih pemimpin sama halnya menitipkan harapan mereka kepada calon yang dipilih. Selain itu, juga sebagai penentu arah bangsa Indonesia selama lima tahun ke depan. ‘’Saya berpesan kepada masyarakat untuk menghargai dan menghormati hasil pemilu. Karena kontestasi, tentu ada yang menang dan kalah,’’ tutur Maidi.
Di samping itu, Maidi juga berpesan kepada pada calon-calon yang berkontestasi dalam Pemilu 2024. Calon yang berani berkontestasi, lanjut dia, harus berani menerima hasil. Baik menang maupun kalah. Bagi calon yang menang, harus bisa menjaga dan menjawab harapan yang masyarakat berikan. Pun, mampu menyelamatkan diri sendiri dan rakyat di dunia dan akhirat.
Baca Juga: Cawali Madiun Maidi Komitmen Majukan UMKM
‘’Kalau berani berkontestasi, harus berani menang dan berani kalah. Kalau memang, jangan menggunakan kewenangan dengan sewenang-wenang,’’ ucap mantan Sekda Kota Madiun itu.
Dia menambahkan, pihaknya berharap penuh kepada KPU dan Bawaslu untuk menyukseskan penyelenggaraan pemilu yang jujur dan adil. Pun, mengapresiasi petugas yang rela bertugas demi kemaslahatan masyarakat. Maidi berjanji melindungi petugas dalam menjalankan tanggung jawab mereka. Termasuk memberikan asuransi kesehatan dan keselamatan. ‘’Kenapa? Karena mereka sudah rela berkorban menyelenggarakan pesta demokrasi. Pemerintah harus melindungi,’’ pungkasnya. adv
Editor : Redaksi