Di TPS Tempat ODGJ Mencoblos, Prabowo Menang Telak

BEKASI – Pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, menang telak di Tempat Pemungutan Suara atau TPS 48 dan 49 di wilayah RT 04, RW 04, Mustikasari, Kota Bekasi, Rabu (14/2/2024).

Dikutip dari Tempo.co, kedua TPS tersebut merupakan lokasi mencoblos orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) dari Yayasan Jamrud Biru, pada Pemilu 2024.

Baca Juga: Pasca Putusan MK, Unggahan Gibran Bikin Gemas Netizen

Di TPS 48, Prabowo-Gibran menang telak dengan 173 suara. Sementara, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar memperoleh suara 57 dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD hanya mendapat 27 suara.

Sementara di TPS 49, Prabowo-Gibran juga menang telak dengan 166 suara. Anies Anies-Muhaimin 62 suara, dan Ganjar-Mahfud 25 suara.

Ketua RT setempat, Sumar mengatakan, pihaknya memang menerima ODGJ Yayasan Jamrud Biru mencoblos pemilu di wilayahnya. Hal itu, karena hak ODGJ memilih dilindungi Undang-Undang.


"Kami beserta KPPS dan masyarakat bersedia menerima pasien ODGJ tersebut, berbaur tidak ada kendala apapun," kata Sumar kepada wartawan.

Sumar menambahkan, proses pemungutan suara di TPS 48 dan 49 berlangsung lancar. Warga setempat pun tidak masalah dengan kehadiran ODGJ mencoblos pemilu di wilayah tersebut.

"Mereka (warga) sudah mengerti dengan lingkungan, sudah terbiasa lingkungan pun sudah tidak kaget lagi dengan mereka," ujar Sumar.

Pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 2 Prabowo-Gibran, juga unggul di TPS 091 dan 092 Panti Sosial Bina Laras Harapan Sentosa 2, Cipayung, Jakarta Timur.

Baca Juga: MK Tolak Gugatan Anies dan Ganjar, Prabowo: Kita Bersyukur

Dikutip dari Tempo.co yang melansir Tempo, rekapitulasi suara capres cawapres dimulai sejak pukul 01.30 dan selesai sekitar pukul 15.15 WIB. Para warga binaan ODGJ antusias menyaksikan secara langsung bagaimana perhitungan surat suara yang tadi sudah mereka coblos. Mereka menyaksikannya di ruang makan yang lebih mirip dengan aula. Ruangan lebar dan luas itu diberi pagar berwarna hijau. Mereka menyaksikan dengan serius dan seksama, namun banyak juga yang berjalan-jalan santai dan ada yang bergurau sendiri. 

Dengan sigap, para petugas KPPS mulai membuka kotak suara yang sudah bertumpuk surat dengan label berwarna abu-abu bertuliskan calon presiden- calon wakil presiden. Satu persatu kertas surat suara itu mulai di buka dan dilihat tingkat keabsahannya. Saat lakukan perhitungan,  kertas surat suara yang sama sekali tidak di coblos dan menjadi suara tidak sah.

Sebanyak 22 kertas suara tidak sah di TPS 091 dan 18 suara tidak sah di TPS 092 panti sosial Bina Laras Harapan 2. Salah satu petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) TPS 091, Ahmad Zarkasih mengatakan, mayoritas suara tidak sah karena banyaknya surat suara yang tidak dicoblos.

“Banyak banget tadi yang bersih surat suaranya karena mereka bingung mau milih siapa, ada yang nggak ngerti juga kertasnya harus dicoblos,” kata Ahmad saat ditemui di Panti Sosial Bina Laras Harapan Sentosa 2, Cipayung, Jakarta Timur, Rabu, 14 Februari 2024. 

Baca Juga: Pria Diduga ODGJ Ditemukan Tewas Telanjang Mengapung di Sungai

Sedangkan di TPS 092 sebaliknya, 11 surat suara yang dinyatakan tidak sah, karena terlalu banyak yang di coblos.

“Nyoblosnya pada banyak banget, semua (3 calon) dicoblos,” kata salah satu petugas KPPS di TPS 092 menjelaskan mayoritas 11 surat suara yang tidak sah.

Usai dilakukan rekapitulasi suara baik di TPS 091 dan 092, pasangan calon Prabowo-Gibran unggul mendapat sebanyak 24 suara di TPS 091 dan 46 suara di TPS 092. Total seluruhnya menjadi 70 suara. Diikuti dengan paslon Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, dengan perolehan 19 suara di TPS 091 dan 30 suara di TPS 092. Total seluruhnya menjadi 49 suara.

Terakhir adalah paslon Ganjar Pranowo-Mahfud MD yang mendapat suara hampir sama antara TPS 091 dan 092, yaitu 10 dan 11 suara, dengan total keseluruhan 21 suara.gr

Editor : Redaksi

Berita Terbaru