PONOROGO (Realita)- Tiga pekan pelaksana Pasar Malam Aloon-Aloon Ponorogo tampaknya sukses menyumbang pemasukan daerah hingga ratusan juta.
Tak ingin kehilangan momentum, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ponorogo pun memilih memperpanjang kegiatan pasar malam untuk menyambut lebaran Idhul Fitri 1445 H itu hingga 28 Maret 2024.
Baca Juga: Gantikan Giri 2 Bulan, Pjs Bupati Ponorogo Lanjutkan Program Prioritas
Hal ini dikatakan, Kabid Pengelolaan Pasar Dinas Perdagkum Ponorogo, Okta Hariadi mengatakan, kebijakan perpajan pasar malam Aloon-Aloon Ponorogo ini, lantaran masih tingginya anemo masyarakat untuk memgunjungi pasar malam.
Baca Juga: Ingatkan Netralitas Jelang Pilkada, Pjs Bupati Ponorogo: ASN Jangan Bikin Kelompok Politik
" Pasar malam tahun ini jauh lebih ramai daripada kemarin (tahun lalu). Serta yang paling diminati warga dan masyarakat ya memang wahana permainan -nya. Makanya kami perpanjang hingga 28 April depan," ujarnya, Senin (22/04/2024).
Okta mengungkapkan, sejak dilaksanakan pada 31 Maret hingga 21 April, Pasar Malam Aloon-Aloon Ponorogo telah menyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD) hingga Rp 360 juta. Pihaknya mengeklaim dengan perpanjangan masa pelaksanaan hingga 28 April ini, pemasukan daerah dari pasar malam Aloon-Aloon Ponorogo akan bertambah.
Baca Juga: Sugiri Cuti 2 Bulan, Pemprov Jatim Tunjuk Joko Irianto Jadi Pjs Bupati Ponorogo
" Dalam kurun waktu tersebut, terhitung sudah menghasilkan PAD senilai Rp 360 juta dari retribusi," pungkasnya. znl
Editor : Redaksi