Ibukota Lebanon Diserang Israel, Hizbullah: Mereka Akan Membayarnya

BEIRUT– Israel pada Selasa, 30 Juli 2024, melancarkan serangan di ibu kota Lebanon, Beirut, sebagai aksi balasan dari serangan Hizbullah di Dataran Tinggi Golan.

Kementerian kesehatan publik Lebanon mengatakan bahwa serangan Israel pada hari Selasa di pinggiran selatan Beirut melukai 74 orang, beberapa di antaranya luka serius.

Baca Juga: Hizbullah Serang Israel lagi, Dua Orang Tewas

"Yang terluka dibawa ke rumah sakit terdekat. Rumah Sakit Bahman di dekat lokasi ledakan juga meminta sumbangan darah," kata Kemenkes Lebanon, dikutip dari India Today, Rabu, 31 Juli 2024.

Kantor Berita Nasional milik pemerintah Lebanon juga melaporkan bahwa serangan itu dilakukan dengan pesawat nirawak yang meluncurkan tiga roket. 

Baca Juga: Teroris Israel Bunuh 28 Petugas Medis Lebanon

"Musuh Israel telah melakukan tindakan bodoh yang besar dalam hal ukuran, waktu, dan keadaan dengan menargetkan wilayah yang sepenuhnya sipil," kata pejabat Hizbullah, Ali Ammar kepada TV Al-Manar.

Cilegon dalam

"Musuh Israel akan membayar harganya cepat atau lambat.” 

Baca Juga: Taktik Gerilya Hizbullah Sukses Bunuh 8 Teroris Israel

Perdana Menteri sementara Lebanon Najib Mikati juga mengutuk serangan Israel tersebut, dengan mengatakan serangan itu mengenai beberapa meter dari salah satu rumah sakit terbesar di ibu kota.iva

Editor : Redaksi

Berita Terbaru