MARTAPURA- Seorang pria bernama Andre, warga Binuang, menjadi korban penganiayaan massa di Pasar Batuah Martapura pada Selasa (29/10/2024).
Peristiwa ini bermula saat Andre mencoba menjual emasnya di sebuah toko emas.
Baca Juga: Ditangkap Warga, Maling Motor Diikat di Tiang Listrik
Pemilik toko, yang biasa dipanggil Pak Haji, meragukan keaslian emas tersebut dan melakukan pengecekan. Ketika Pak Haji menyatakan emas itu palsu, Andre meminta agar emasnya diperbaiki agar bisa digunakan kembali jika tidak jadi dijual. Namun, perselisihan ini berujung pada keributan dan seseorang berteriak 'maling'.
Baca Juga: Dua Remaja Kepergok Warga Curi Kotak Amal
Massa yang mendengar teriakan itu langsung mengeroyok Andre hingga mengalami luka lebam parah di sekitar mata kiri. Beruntung, pihak kepolisian tiba di lokasi kejadian dengan cepat dan berhasil mengamankan Andre dari amukan massa.
Setelah dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, ternyata emas yang dibawa Andre adalah asli. Hal ini dibuktikan dengan surat keterangan dari pegadaian. Selain mengalami luka-luka, Andre juga kehilangan uang tunai sekitar Rp5.000.000, tiga kartu ATM, kartu identitas lainnya, dan satu buah ponsel.
Keluarga Andre berencana untuk menempuh jalur hukum atas peristiwa ini
Editor : Redaksi
