SIDOARJO (Realita)- Kegiatan sharing program literasi dan numerasi kerjasama PC LP Maarif NU Sidoarjo dan LP Maarif NU Pasuruan dibuka Wakil Bupati Sidoarjo H. Subandi SH di Aula PCNU Lembaga Pendidikan Ma'arif NU Sidoarjo, Jumat pagi (8/10). Tim Inovasi Jatim hadir dalam kesempatan tersebut.
Wabup H. Subandi mengapresiasi positif program seperti ini. Ditengah pandemi Covid-19 yang masih terjadi, para pegiat pendidikan masih memikirkan kemajuan dunia pendidikan di Kabupaten Sidoarjo.
Baca Juga: Dongkrak IPM, Pemkot Surabaya Sediakan Berbagai Layanan Literasi
"Saya menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih yang mendalam atas peran aktifnya dalam mencerdaskan peserta didiknya yang tidak kenal lelah, membuka jalan pencerahan, dan membangkitkan asa setiap insan yang dididiknya agar menjadi manusia yang berkarakter, berpengetahuan dan memberikan faedah bagi bangsa dan negara,"ucapnya.
Wabup H. Subandi mengatakan sebagai bangsa yang besar, Indonesia khususnya Kabupaten Sidoarjo harus mampu mengembangkan budaya literasi. Hal tersebut penting sebagai prasyarat kecakapan hidup abad ke-21 melalui pendidikan yang terintegrasi mulai dari keluarga, sekolah, sampai dengan masyarakat. Dikatakannya penguasaan enam literasi dasar yang disepakati oleh world economic forum pada tahun 2015 menjadi sangat penting bagi semuanya. Tidak hanya bagi peserta didik tetapi juga bagi orang tua dan seluruh warga masyarakat. Enam literasi dasar tersebut ucap H. Subandi mencakup literasi baca tulis, literasi numerasi, literasi sains, literasi digital, literasi finansial, dan literasi budaya dan kewargaan.
"Pintu masuk untuk mengembangkan budaya literasi bangsa adalah melalui penyediaan bahan bacaan dan peningkatan minat baca anak,"ujarnya.
Baca Juga: Wabup Sidoarjo Lepas Ribuan Warga Kemangsen Jalan Sehat Bersama PT KBM
Wabup H. Subandi melanjutkan bahwa sebagai bagian penting dari penumbuhan budi pekerti maka minat baca anak perlu dipupuk sejak usia dini. Hal tersebut dapat dimulai dari lingkungan keluarga. Menurutnya minat baca yang tinggi yang didukung dengan ketersediaan bahan bacaan yang bermutu dan terjangkau akan mendorong pembiasaan membaca dan menulis.
"Dengan kemampuan membaca ini pula literasi dasar berikutnya (numerasi, sains, digital, finansial, serta budaya dan kewargaan) dapat ditumbuhkembangkan,"ucapnya.
Diakhir sambutannya Wabup H. Subandi menghimbau peserta sharing program literasi dan numerasi bisa memanfaatkan kegiatan tersebut dengan sebaik-baiknya. Diharapkannya materi dan informasi yang diberikan nantinya dapat diserap dengan baik. Sehingga nantinya dapat memiliki ilmu untuk mengembangkan literasi dan numerasi yang lebih baik. Dengan demikian akan meningkatkan kinerja guru seiring dengan cita cita dan tujuan pendidikan.
Baca Juga: Pemerintah Gelar Advokasi dan Pendampingan Bagi Guru SDN dan SMPN se-Kabupaten Sidoarjo
"Saya sampaikan ucapan terima kasih kepada PC LP Ma’arif NU Sidoarjo yang telah memfasilitasi kegiatan ini. Semoga kerja sama yang sudah terjalin dengan harmonis ini dapat terus dipertahankan dan dikembangkan di masa yang akan datang,"ucapnya.
Ketua LP Maarif NU Sidoarjo Misbahuddin mengatakan LP Maarif NU Sidoarjo memiliki beberapa program unggulan. Salah satunya program literasi dan numerasi yang bekerja dengan tim inovasi Jawa Timur. Dikatakannya literasi dan numerasi menjadi tuntutan di era saat ini. Anak-anak didik harus paham apa itu literasi dan numerasi.jn
Editor : Redaksi