Bantu Cari Korban Erupsi Semeru, Belasan Relawan Ponorogo Diberangkatkan

PONOROGO (Realita)- Bencana erupsi gunung Semeru di Kabupaten Lumajang yang terjadi, Sabtu (04/12) sore kemarin. Membuat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ponorogo mengirimkan belasan relawan ke lokasi bencana guna membantu pencarian korban awan panas Semeru. 

Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik BPBD Ponorogo Arim Kamandaka mengatakan, sedikitnya 13 relawan bencana akan diberangkatkan hari ini. Mereka terdiri dari 9 relawan Lembaga Penanggulangan dan Perubahan Iklim Nahdlatul Ulama (LPBI NU) serta 4 relawan Tangguh BPBD Ponorogo.

Baca Juga: Operasi Zebra Jaya 2024, Polisi Catat Ada 54.827 Pelanggaran

Nantinya, belasan relawan bencana Ponorogo ini akan di fokuskan guna mengevakuasi dan mencari korban di wilayah Kecamatan Pronojiwo. Tepatanya di bawah jembatan Gladak Perak yang putus akibat terjangan lahar dingin semeru. 

Baca Juga: Pengendara Tertib Dapat Hadiah selama Operasi Zebra Semeru di Ponorogo

" Ke Lumajang via Malang, langsung Pronojiwo. Rata-rata fokus di atas jembatan Gladak Perak. Mungkin rekan-rekan akan menuju daerah bawah jembatan yang belum tersentuh relawan," ujarnya Arim, Minggu (05/12).

Arim mengaku pihaknya masih terus memantau situasi Gunung Semeru dan pergerakan gelombang relawan di sana. Hal ini untuk menentukan kemungkinan pemberangakatan lainnya ke lokasi bencana.

Baca Juga: Sudah 14 Hari, Polres Metro Depok Kedepankan Tindakan Preemtif saat Operasi Patuh Jaya 2024

"Sejak kemaren kita juga pantau perkembangan Erupsi Semeru, lakukan koordinasi, dan data tim  yang ke Semeru. Sampai saat ini kami masih memantau situasi bencana dan gelombang relawan. Menimbang untuk kita melihat situasi," pungkasnya. Lin

Editor : Redaksi

Berita Terbaru

Kopi Sumsel Diminati Australia dan Malaysia

PALEMBANG (Realita)- Kopi asal Sumatera Selatan (Sumsel) kembali menembus pasar internasional dengan ekspor perdana 19,8 ton green bean kopi jenis Arabica …