JAKARTA- Rektor Institut Teknologi Kalimantan (ITK) Budi Santosa Purwokartiko mendadak viral usai unggahannya jadi sorotan publik.
”Dan kebetulan dari 16 yang saya harus wawancara, hanya ada 2 cowok dan sisanya cewek. Dari 14, ada 2 tidak hadir, jadi 12 mahasiswi yang saya wawancarai, tidak satu pun menutup kepala ala manusia gurun. Otaknya benar-benar openmind, mereka mencari Tuhan ke negara-negara maju seperti Korea, Eropa barat dan US, bukan ke negara yang orang-orangnya pandai bercerita tanpa karya teknologi,” tulis Budi Santosa Purwokartiko.
Baca Juga: Mahfud MD, Tim Hukum 03 dan 01 Bertemu Petinggi Lembaga Kehakiman Alumni UII, Bahas Sengketa MK?
Atas unggahan tersebut Menko Polhukam Mahfud Md angkat bicara.
Baca Juga: Mahfud MD: Hak Angket Tak Akan Ubah Keputusan KPU
Menurut Mahfud menuduh orang memakai penutup kepala, seperti jilbab, sebagai manusia gurun merupakan sebuah kesalahan.
Baca Juga: Soal Kecurangan Pemilu, Mahfud MD: Penggugat di MK Bisa Menang
“Pakaian yang Islami itu adalah niat menutup aurat dan sopan; modelnya bisa beragam dan tak harus pakai cadar atau gamis. Model pakaian adalah produk budaya. Maka itu menuduh orang pakai penutup kepala seperti jilbab ala Indonesia, Melayu, Jawa, dll sebagai manusia gurun adalah salah besar," tulis Mahfud di akun @mohmahfudmd, Minggu (1/5/2022).pas
Editor : Redaksi
