PONOROGO (Realita)- Mengantisipasi lonjakan penumpang Jelang libur Nataru (Natal dan Tahun Baru 2023), Kemenhub (Kementrian Perhubungan) melakukan sidak ke Terminal Seloaji Ponorogo, Selasa (20/12/2022).
Tak hanya mengecek kesiapan pelayanan dan ruang tunggu terminal. Sejumlah bus AKAP (Antar Kota Antar Provinsi) juga tak lolos dari pemeriksaan petugas.
Baca juga: Hikmu Gelar Ibadah Natal di Gedung Parlemen
Sekretaris Badan Kebijakan Transportasi Kemenhub Pandu Yunianto mengatakan, sidak kali ini selain untuk mengecek kesiapan terminal menghadapi libur Nataru. Juga untuk mengecek bus AKAP yang masuk ke terminal ini. Hal ini untuk mencegah penelantaran penumpang dan menekan angka kecelakaan.
" Mengecek kordinasi antar terminal dengan lintas sektor disini. Tidak ada penumpang yang ditelantarkan, keselamatan ditingkatkan, kecelakaan ditekan seminimal mungkin. Ini untuk menjamin angkutan libur Nataru ini lancar," ujarnya.
Pandu mengaku, Rumcek ( pengecekan kelayakan ) bus juga dilakukan baik surat-surat maupun kondisi bus secara kasat mata.
Baca juga: Perayaan Natal di Balai Kota Surabaya Akan Dihadiri 6.000 Jemaat Kristiani
" Masa berlaku KIR, Wiper kaca, lampu karena ini musim hujan, rem, dan ban ini kita cek semua," ungkapnya.
Pandu menambahkan, selain Terminal Seloaji, pihak juga melakukan pengecekan di Terminal Bungurasih, dan Terminal Arjosari Malang. Ia menambahkan sesuai survei Badan Kebijakan Transportasi Kemenhub dari persepsi masyarakat, dalam libur Nataru tahun ini terjadi kenaikan.
" 26 persen itu kendaraan pribadi, sepeda motor dibanding tahun 2021 naik 16 persen. Angkutan umum semuanya naik. Itu secara nasional," tambahnya.
Baca juga: Gelar Perayaan Natal di Balai Kota Surabaya, Cak Eri: Balai Kota Rumah Semua Agama
Pihaknya menjelaskan, lonjakan penumpang akan terjadi pada 23 hingga 24 Desember mendatang. Pihaknya mengantisipasi arus balik pasca tahun baru.
" Jumat besok ini mulai lonjokan. Untuk arus balik puncaknya setelah tahun baru. Ini yang perlu diantisipasi. Untuk Terminal Seloaji masih landai sementara ini," pungkasnya.znl
Editor : Redaksi