SURABAYA (Realita). Manfaat chia seed telah sangat populer untuk mengoptimalkan kesehatan tubuh. Hal ini karena biji-bijian imut ini ternyata memiliki beragam kandungan nutrisi di dalamnya.
Tak hanya itu, chia seed termasuk makanan sehat yang mudah kamu jumpai. Dengan begitu, kamu bisa coba mengolah dan mengonsumsi biji-bijian ini agar manfaat chia seed bisa kamu rasakan dengan baik.
Baca juga: Jadi Rumah Sakit Terlengkap, RSH Ponorogo Kini Dilengkapi Instalasi Jantung Terpadu
Manfaat Chia Seed untuk Kesehatan
Chia seed adalah biji hitam dan putih yang berasal dari tanaman Salvia hispanica L. Awalnya, biji-bijian ini kerap menjadi pengobatan tradisional untuk beberapa gangguan kesehatan.
Namun, kini banyak masyarakat yang mengenal chiaseed sebagai makanan sehat karena kandungan nutrisinya yang cukup kaya. Mulai dari protein, lemak, karbohidrat, serat, Alpha-linolenic acid (ALA), kalsium, zat besi, magnesium, fosfor, vitamin B1 dan B3.
Selain itu, biji chia juga mengandung antioksidan di dalamnya, seperti caffeic acid, chlorogenic acid, kaempferol, dan quercetin. Biji-bijian ini juga mengandung vitamin A, omega-3, zink, folat, dan tembaga yang baik untuk mengoptimalkan kesehatan tubuh.
Dalam 100 gram chia seed juga mengandung enam persen air yang baik untuk kesehatan tubuh. Hal lain yang cukup penting, chia seed menjadi salah satu jenis biji-bijian yang bebas gluten.
Berbagai kandungan nutrisi penting membuat biji-bijian ini memiliki beragam manfaat untuk kesehatan. Berikut manfaat chia seed yang sebaiknya kamu ketahui untuk kesehatan:
1. Membantu Mengontrol Berat Badan
Kandungan serat dan protein pada biji chia mampu membantu dalam mengontrol atau menurunkan berat badan. Dalam 28 gram biji chia mengandung 10 persen kebutuhan serat yang penting bagi tubuh.
Asupan serat yang mampu menurunkan berat badan dan mencegah obesitas. Selain itu, kandungan protein dalam biji chia juga memiliki peran untuk manfaat ini.
Baca juga: Asyik Dansa bareng Cewek Seksi, Pria Ini Tiba-Tiba Ambruk dan Langsung Meninggal
Sebuah penelitian dalam jurnal Nutrition Research and Practice mengikut sertakan 24 orang subjek penelitian. Ada dua kelompok yaitu yang mengonsumsi yoghurt dengan campuran chia seed dan yang tidak dengan biji chia.
Hasilnya, kelompok yang mengonsumsi yoghurt dengan biji chia merasa lebih kenyang dan mampu mengurangi asupan makanan dalam jangka pendek.
2. Mengoptimalkan fungsi kekebalan tubuh
Manfaat chia seed lainnya yaitu mampu mengoptimalkan fungsi sistem kekebalan tubuh. Hal ini terjadi karena adanya berbagai jenis asam amino endogen dalam biji chia.
Jenis asam amino yang bisa kamu dapatkan dari biji-bijian ini adalah asam glutamat, aspartat, alanin, serin, dan glisin.
3. Menurunkan risiko penyakit jantung
Biji chia mengandung omega-3 dan serat yang baik untuk kesehatan jantung. Serat larut dalam biji chia membantu menurunkan kolesterol jahat untuk mencegah berbagai penyakit jantung.
Baca juga: Orang Berpenghasilan Rendah Lebih Berisiko Sakit Jantung
Sebuah penelitian pada tahun 2021 dalam jurnal Food and Function terhadap 10 uji klinis, menemukan bahwa biji-bijian ini mampu meningkatkan jumlah kolesterol High Density Lipoprotein (HDL) atau kolesterol baik.
Ketika jumlah HDL meningkat, maka kolesterol jahat atau Low Density Lipoprotein (LDL) akan menurun. Dengan begitu, risiko kamu mengalami penyakit jantung akan semakin menurun.
4. Mengoptimalkan kesehatan tulang
Manfaat chia seed selanjutnya berkaitan dengan kesehatan tulang. Dalam jurnal PloS One, mengonsumsi biji chia secara rutin mampu meningkatkan kepadatan mineral tulang.
Chiaseed mengandung berbagai nutrisi penting untuk kesehatan tulang, seperti fosfor, kalsium, dan magnesium. Memenuhi kebutuhan mineral tersebut mampu meningkatkan kepadatan tulang yang menjadi salah satu tanda tulang sehat.
5. Menurunkan kadar gula darah
Mengonsumsi biji chia mampu mengatur kadar gula darah karena kandungan serat dan senyawa lainnya. Biji chia mampu meningkatkan sensitivitas insulin, sehingga membantu menstabilkan kadar gula darah setelah mengonsumsi makanan tertentu.hd
Editor : Redaksi