JAKARTA - Komisi III DPR RI menyoroti figur publik yang mempromosikan judi online (judol). Penegak hukum diharapkan dapat adil dalam mengusut kasus judi online bukan hanya Tiktoker Gunawan alias Sadbor.
"Penegakan hukum harus adil, termasuk terhadap figur publik yang terlibat pada aktivitas judi online. Kan banyak artis, influencer, selebgram yang kemarin diperiksa tapi kasusnya nggak jelas," kata Anggota Komisi III DPR RI Martin Tumbeleka, Jumat (8/11/2024).
Baca juga: Beredar Video Penggeledahan Ruangan Penuh Uang, Dinarasikan Milik Staff Budi Arie
Martin meminta penegak hukum untuk transparan dalam pengusutan kasus judol, dan menerapkan prinsip keadilan. Dia berharap hukum jangan tajam ke bawah tapi tumpul ke atas.
“Usut dan tindak juga figur publik yang ikut mempromosikan dan terlibat pada aktivitas judi online, jangan cuma keras ke masyarakat kecil kaya Sadbor ini. Dia bersalah memang ikut promosikan judol, tapi yang punya kesalahan lebih besar masih banyak juga yang kasusnya belum diusut,” ujarnya.
Menurutnya, kasus promosi judi online oleh figur publik ini harus menjadi peringatan keras bagi semua pihak pasalnya mereka memiliki pengaruh besar terhadap masyarakat. Martin mengatakan, tidak jarang masyarakat terjerumus judol karena terpengaruh dari idolanya yang mempromosikan.
Baca juga: DPR Minta Polisi Berani Menindak Artis, Influencer dan Public Figure yang Promosikan Judi Online
“Banyak masyarakat yang terpengaruh oleh nama besar para selebritas, terjebak dalam permainan judi yang mereka anggap sah atau legal karena disampaikan oleh nama-nama besar seperti para artis," katanya.
Sejauh ini ada sejumlah artis maupun influencer besar yang telah dipanggil pihak kepolisian untuk dimintai keterangan terkait promosi judi online. Setidaknya ada lebih dari 25 artis yang diduga memanfaatkan popularitas mereka untuk mempromosikan platform judi online dengan tujuan mempengaruhi para followernya.
Baca juga: Bantah Terlibat Judi Online di Kominfo, Budi Arie Siap Diperiksa Polisi
“Gimana dengan pihak lain? Kayak si Sadbor ini ditangkap karena membacakan request situs judol yang beri dia gift waktu live TikTok, seperti orang-orang lain yang kasih gift. Bisa aja dia juga nggak tahu kan,” katanya.io
Editor : Redaksi