Ibu Hamil 8 Bulan Dibegal, Kejadiannya Terekam CCTV

DEPOK (Realita)- Aksi pembegalan terhadap ibu hamil terjadi di Jalan Raya Kapitan, Sukatani, Tapos, Depok. Kali ini yang menjadi korban seorang perempuan yang tengah mengandung delapan bulan, berinisial RF.

RF dibegal oleh sekelompok pelaku di depan rumah mertuanya saat akan bertamu ke rumah mertua menjemput suami. Aksi pembegalan tersebut terekam CCTV di lokasi yang kemudian viral di media sosial.

Baca Juga: Pelaku Begal Payudara yang Menyasar Wanita yang Sedang Olahraga, Dihajar Massa

"Pelaku berjumlah dua orang boncengan satu motor menggunakan motor jenis matik kejadian diketahui sekitar pukul 03.00 WIB saat akan mau bertamu ke rumah mertua menjemput suami tiba-tiba datang pelaku langsung mengancam menggunakan clurit," ujar Kasi Humas Polsek Cimanggis Ipda Nanang, Senin (27/6/2022).

Berdasarkan pengakuan korban saat membuat laporan ke Polsek Cimanggis, lanjut Ipda Nanang, menyebutkan korban sedang hamil besar delapan bulan bermaksud untuk menghampiri suaminya yang tinggal di Jalan Kapitan. 

Baca Juga: Tiga Bulan Nggak "Dijatah" Istri, Arek Pandegiling Jadi Begal Payudara, 4 Siswi SMP Jadi Korban

"Jadi korban sama suami ini sedang ada masalah rumah tangga ribut lalu tinggal masih-masing di rumah orang tua. Pada malam kejadian korban mau menghampiri ke rumah mertua ibu dari suami sesampai di depan rumah tidak berani masuk hanya menunggu di depan pagar lalu langsung tiba-tiba datang pengendara motor berjumlah dua orang mengacungkan celurit mengancam untuk meminta harta benda korban dan  diserahkan motor Honda Vario B 3275 EIC miliknya dan pelaku kabur ke arah Gas Alam," ujarnya. 

Cilegon dalam

Ipda Nanang menambahkan sampai saat ini pelaku masih terus dikerja anggota Tim Opsnal Reskrim Polsek Cimanggis. 

Baca Juga: Siapa Sangka Wanita Cantik Ini Begal Sadis di Surabaya,  Tusuk Leher Driver Taksi Online

"Saksi baru korban yang kita mintai keterangan. Piket Reskrim dan SPKT sudah lakukan olah TKP. Barang bukti yang diamankan sebuah rekaman kamera cctv warga," ucapnya. Hendri

Editor : Redaksi

Berita Terbaru