Sibuk Urusi Twitter, Elon Musk Batal lagi ke Indonesia

JAKARTA - Elon Musk membatalkan lawatannya ke Indonesia untuk menghadiri Forum B20 atau B20 Summit. Setelah sebelumnya dipastikan hadir secara tatap muka, baru-baru ini rencana Musk berbalik arah. 

"Batal," kata Ketua Energi Terbarukan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) RI Muhammad Yusrizki dalam pesan pendek, Sabtu  (12/11/2022) dikutip dari Tempo.

Baca Juga: Luhut Tagih Elon Musk

Seorang petinggi Kadin lainnya menyatakan informasi senada. Sumber yang enggan disebutkan namanya mengatakan, Musk berhalangan hadir karena ada kepentingan transaksi dengan Twitter yang tidak bisa ditingalkan. 

Kadin, kata sumber tersebut, mengetahui informasi ketidakhadiran Musk baru dalam dua hari ke belakang. Sejatinya, Kadin telah menyiapkan pelbagai kebutuhan Musk selama berada di Nusa Dua, Bali. 

"Saya pastikan bahwa awalnya pasti akan hadir. Tidak mungkin kita telah menyiapkan segala sesuatunya dan ini kita lakukan terhadap semua pembicara yang sudah menyatakan confrimed untuk hadir," kata sumber itu. 

Baca Juga: Elon Musk Buka Showroom di India, Pengamat: Luhut Hanya Omong Kosong

Musk sedianya akan mengisi sesi diskusi langsung bertajuk "Driving Sustainable and Inclusive Growth". CEO Tesla yang belakangan mengakuisisi Twitter tersebut akan menjadi pembicara berbarengan dengan Ketua Dewan Pengarah Kadin Anindya Bakrie dan ditutup oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani sebagai pembicara kunci. 

Sesi itu, berlangsung pada Senin, 14 November 2022, atau hari kedua rangkaian B20 Summit. Setelah dipastikan tak hadir secara fisik, Musk tetap akan menjadi pembicara di rangkaian acara G20 itu secara virtual. 

Alasan batalnya kedatangan Musk ke Indonesia belum terang. Sebelumnya, rencana kehadiran pemilik SpaceX itu diinformasikan Ketua Umum Kadin Arsjad Rasjid. 

Baca Juga: Elon Musk Tantang Mark Zuckerberg Bertarung, Siapa Bakal Menang?

Arsjad berharap Elon Musk dapat berinvestasi, termasuk di bidang teknologi agar ekonomi digital Indonesia semakin berkembang. Meski begitu, tak menutup kemungkinan Elon akan berinvestasi di sektor lainnya, seperti infrastruktur, manufaktur, hingga pendidikan. 

"Elon Musk saja datang ke Indonesia. Nah, masa yang lain enggak? Akan banyak lagi CEO top dunia yang datang ke B20," kata dia.emo

Editor : Redaksi

Berita Terbaru