SURABAYA (Realita)- Sebagai salah satu perusahaan yang mengutamakan pada pelayanan ke masyarakat, PT PLN (Persero) selalu menjaga keandalan serta kontinuitas dalam penyaluran energi listrik ke seluruh pelanggan. PLN Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Timur dan Bali (UIT JBM) melalui Unit Pelaksana Transmisi (UPT) Surabaya berhasil merampungkan pekerjaan perbaikan anomali hotspot di Gardu Induk (GI) Buduran sebagai bentuk upaya dalam mempertahankan keandalan sistem dan menjaga kontinuitas penyaluran energi listrik.
GI Buduran merupakan Gardu Induk yang menyuplai listrik untuk wilayah Sidoarjo dan sekitarnya. GI ini pun menyuplai dua kawasan industri yang berlokasi di Sidoarjo, yaitu Sidoarjo Rangkah Industrial Estate (SIRIE) yang memiliki kurang lebih 50 Jumlah Tenant dengan daya listrik 60 MVA dan Safe N Lock Eco Industrial Park (SNLEIP) yang memiliki 296 Jumlah Tenant dengan daya listrik 60 MVA.
Baca Juga: CEO Climate Talks: PLN Siap Dukung Pemerintah Capai 75% Energi Terbarukan hingga Tahun 2040
“Terdapat dua pelanggan prioritas PLN yang berada di Sidoarjo disuplai listriknya dari GI Buduran. Kami akan terus berupaya agar pelayanan ke seluruh pelanggan tidak mengalami kendala dan gangguan baik dari pelanggan rumah tangga hingga pelanggan prioritas. Caranya yaitu dengan terus meningkatkan keandalan sistem kelistrikan”, kata General Manager PLN UIT JBM Didik F. Dakhlan.
Lebih lanjut lagi, Didik menjelaskan bahwa pekerjaan perbaikan di GI Buduran dapat diselesaikan dalam 3 hari sejak awal dimulainya pada awal pekan lalu (21/11). GI Buduran yang menjadi backbone pada sistem kelistrikan (Waru - Buduran - Sidoarjo) yang memiliki tegangan 150 kV.
Baca Juga: PLN Cegah Penyebab Gangguan Penyaluran Listrik Jelang Pesta Demokrasi
“Delapan personel Tim Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB) dikerahkan dalam penyelesaian pekerjaan, sehingga dalam pelaksanaannya, PLN tidak perlu memadamkan aliran listrik ke pelanggan. Sekecil apapun yang berpotensi terjadinya gangguan penyaluran listrik, kami langsung lakukan pembenahan”, lanjut Didik.
Petugas PLN akan terus melaksanakan pemantauan thermovisi secara berkala ke titik yang berpotensi terjadi anomali hotspot dan akan selalu melakukan penanganan secara cepat dan tepat sasaran sehingga keandalan dan kontuinitas penyaluran listrik ke pelanggan tetap terjaga.
Baca Juga: Sukses Energize Rekonduktoring SUTT 150 KV, PLN Perkuat Sistem Kelistrikan Jelang Pilkada
“Dengan rampungnya pekerjaan ini, diharapkan kesiapan instalasi di GI Buduran semakin andal dan kepuasan pelanggan akan meningkat seiring dengan kualitas pelayanan yang diberikan PLN”, terang Manager UPT Surabaya Chris Ismunandar.lis
Editor : Redaksi