SUMENEP (Realita) - Musibah laut terjadi di perairan Gili Raja, Kecamatan Gili Genting, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur. KM Jaya Makmur tenggelam di perairan tersebut. Akibatnya, satu anak buah kapal (ABK) dinyatakan hilang.
"Dua orang ABK selamat, satu orang masih dalam proses pencarian," ujar Kasi Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti dalam keterangan tertulis, Kamis (4/5/2023).
Baca Juga: Motor Terbakar Akan Dipadamkan, Tiba-Tiba Meledak
Widiarti menjelaskan, peristiwa nahas itu pertama kali diketahui oleh kapal AHT Logindo milik perusahaan minyak Husky Cnooc Madura Limited (HCML) yang sedang melakukan pengawasan di Perairan Pulau Gili Genting pada Rabu (3/5/2023).
Selanjutnya, sekitar pukul 13.55 WIB, kapal milik HCML itu melihat sebuah kapal kayu yang sedang mengalami kemiringan dan tenggelam. Mereka kemudian melakukan upaya pertolongan terhadap ABK. Dua ABK berhasil diselamatkan dan satu orang belum ditemukan.
Baca Juga: Tugboat Meledak di Rangga Ilung, Sejumlah ABK Alami Luka Bakar
Dua ABK yang dinyatakan selamat bernama Dofir (60) dan Abdusalam (50). Sementara yang hilang atas nama Eko (31). Ketiganya berasal dari Sreseh, Kabupaten Sampang.
"Kapal tersebut tenggelam di koordinat 7° 22' 15.68'' S - 113° 50' 20.47'' E," jelasnya.
Baca Juga: Tugboat Terbakar, Dua Orang Luka Parah
Pada Kamis (4/5/2023) sekitar pukul 11.50 WIB, tim gabungan dari Sat Polairud Polres Sumenep, Dit Polairud Polda Jatim, TNI AL dan Basarnas dengan menggunakan Kapal Speed RIB melakukan penjemputan terhadap dua awak kapal KM Jaya Makmur yang selamat di perairan Gili Raja.
"Akibat kejadian itu, 850 karung garam tenggelam ke laut dengan kerugian ditaksir sekitar Rp 250 juta," tandasnya.haz
Editor : Redaksi