JAKARTA- Terdakwa Mario Dandy Satriyo telah menyampaikan permintaan maafnya ke Ayah David Ozora, Jonathan Latumahina di persidangan
Namun, Jonathan Latumahina enggan menanggapi Mario Dandy Satriyo dan memilih untuk tetap melanjutkan proses hukum di pengadilan.
Baca Juga: AG Dituntut 4 Tahun, Orang Tua David Ozora Apresiasi Jaksa
"Percuma, mau apapun saya ngga anggap, saya cuman pengen satu, tegakkan hukum, jadi udah gak penting, ini urusannya dia (Mario Dandy Satriyo) sama majelis," ujar Jonathan Latumahina di Youtube CURHAT BANG Denny Sumargo.
"Perilakunya baik itu kan urusan dia sama majelis, bukan sama gua," sambungnya.
Maka dari itu, ia sudah tidak peduli dengan apa yang disampaikan oleh putra Rafael Alun Trisambodo itu.
Sebab, dampak yang dialami David akibat ulah sadis Mario sangatlah serius.
"Kalau gua udah gak peduli, mau dia baik, mau dia apa, bodo amat, lu nyebabin anak gua koma, dan nyebabin anak gua cacat itu faktanya," tuturnya.
Baca Juga: Bapaknya Mario Jadi Tersangka, Pengacara David: Like Father Like Son
Sehingga, Jonathan berharap agar Mario bisa dihukum seberat-beratnya, meskipun itu masih belum adil untuknya.
"Kalau dari kasus ini gua cuma pengen mereka dihukum maksimal, itu gua sampaikan gak adil menurut gue," ucap pengurus pusat GP Ansor.
"Gua sampaikan di majelis tadi yang adil adalah dia juga harus koma, kalau kita mau ngomong tentang keadilan," tuturnya lagi.
Baca Juga: Saraf Otak David Rusak Berat, Sang Ayah Janji Tak Akan Ampuni Mario
Namun apa boleh buat, Jonathan hanya bisa mengikuti proses hukum yang berlaku.
Ia hanya bisa berharap kepada pengadilan agar Mario bisa dihukum maksimal, yakni penjara 12 tahun.
Editor : Redaksi