BATU (Realita)- Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai menyampaikan ucapan terima kasih kepada jajaran eksekutif dan legislatif, atas diraihnya opini WTP (wajar tanpa pengecualian) 8 kali berturut -turut dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI sejak Tahun 2015.
Ungkapan ini disampaikan Aries di acara Sidang Paripurna Penyampaian Rancangan Peraturan Daerah tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun 2022 di Gedung DPRD Kota Batu. Senin (19/6/2023)
Baca Juga: Pemkot Batu dan DPRD Sepakati Perubahan Anggaran P-APBD Tahun 2024
Pj. Wali Kota Batu, mengatakan, dengan Opini WTP ke 8 kali ini, jajaran eksekutif dan legislatif, akan terus bekerja sama dan berupaya memperbaiki dan meningkatkan pengelolaan keuangan daerah dan pelayanan ke masyarakat yang lebih baik.
Lebih lanjut, Aries Agung Paewai menjelaskan, tidak hanya itu, opini WTP ini juga bertujuan meningkatkan akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah sekaligus meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap kinerja pemerintah Kota Batu. Terang Aries
"Opini WTP ke depan dapat terus kita pertahankan, dalam rangka meningkatkan akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah sekaligus meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap kinerja Pemerintah Kota Batu," jelasnya
Baca Juga: Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai bersama Kepala Daerah Seluruh Indonesia Rakor Perdana di IKN
Aries Agung Paewai menambahkan, masih banyak catatan BPK yang harus segera ditindaklanjuti, yaitu pertama pengelolaan pajak hotel, restoran, reklame, hiburan dan PBB yang belum tertib, kedua, pengelolaan retribusi persetujuan bangunan dan gedung, retribusi pelayanan persampahan yang belum dilaksanakan dengan tertib, ketiga, kelebihan pembayaran atas pelaksanaan pembangunan fisik dan keempat, pengelolaan dan penatausahaan aset tetap yang masih perlu perbaikan. Tutur Pj. Wali Kota Batu.
"Saya yakin dan percaya dengan komitmen yang kuat dan kerja keras, kita semua, baik eksekutif maupun legislatif termasuk dukungan dari jajaran Forpimda Kota Batu serta pihak lain yang terkait, kita akan mampu menyelesaikan permasalahan tersebut," harapnya.
Dalam kesempatan ini, Aries Agung Paewai juga menyampaikan, bahwa Pendapatan Daerah Kota Batu Tahun 2022 sebesar Rp 1,004 Triliun. Sisi Pendapatan meningkat sebesar 5,06% dibanding target sebesar Rp 955,7 Miliar. Di sisi Belanja Daerah, dari target 1,194 Triliun terealisasi sebesar Rp 991,8 MIliar atau 83,03%. Sementara itu, SILPA per 31 Desember 2022 sebesar 253,2 MIliar atau naik sebesar 4,11 % dibandingkan SILPA Tahun 2021.
Baca Juga: Pj. Wali Kota Batu Serahkan Dokumen Teknokratik RPJMD Tahun 2025-2029 Tepat Waktu
Sebagai orang nomer satu di Pemkot Batu, dirinya berkeinginan adanya pencermatan dari legiaslatif, laporan yang disampaikannya, yang bertujuan perbaikan laporan keuangan daerah sehingga lebih transparan dan akuntabel, melalui saran dan masukan yang konstruktif dari legislatif.
"Kami menyadari bahwa masih terdapat banyak hal yang perlu diperbaiki dalam upaya untuk menyempurnakan pengelolaan keuangan daerah, agar lebih transparan dan akuntabel. Oleh karenanya, perlu dilakukan pencermatan terhadap Raperda Pertangungjawaban Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Batu Anggaran 2022 melalui saran dan masukan yang konstruktif dari Pimpinan dan seluruh Anggota DPRD," tegas Aries.ton
Editor : Redaksi