MADIUN (Realita) – Konser Denny Caknan bertajuk Anniversary Pajero Chapter Kartonyono yang akan digelar nanti malam, Kamis (22/6/2023) di Stadion Wilis Kota Madiun sepi peminat. Pasalnya, tiket dengan kapasitas 6.000 penonton itu tidak habis terjual hingga siang ini, Kamis (22/6/2023).
Maulana Khusna Surendra, salah seorang rekanan vendor tiket dari AE Indonesia mengungkapkan, hingga pukul 13.30 tiket baru terjual sebanyak 2.100 lembar, baik online maupun offline. Perinciannya, 1.137 tiket online dan sisanya offline. Pihaknya tak menampik penjualan tiket saat ini masih jauh dari target. Padahal, harusnya minimal terjual sekitar 4.000 tiket di pra event (offline) dan 2.000 tiket penjualan di lokasi (offline). Menurut dia, sepinya penjualan tiket dipengaruhi sejumlah faktor. Di antaranya jangka waktu promosi yang terlalu mepet.
Baca Juga: Konser Vierratale Batal, EO Asli Ponorogo Diburu Penonton Minta Refund
‘’Kalau faktor harga tiket saya kira tidak. Karena harga rata rata harga Denny Caknan segitu. Tidak murah dan tidak mahal. Makannya kami saat ini masih menunggu bagaimana agar bisa sesuai target,’’ katanya.
Di sisi lain, Maulana belum dapat berbicara banyak ihwal strategi untuk mengebut penjualan tiket. Termasuk banting harga tiket di menit-menit akhir. Kendati begitu, bukan tidak mungkin bakal dilakukan pihaknya.
‘’Belum tahu. Bagaimana nanti rembukan dengan temen-temen. Tapi, saat ini belum ada strategi,’’ ujarnya.
Baca Juga: Orkestra Perkusi Gilang Ramadhan Layak Dibawa Keliling Dunia
Terpisah, Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Madiun, Jariyanto tidak mau tau jika nantinya konser tersebut sepi penonton. Yang jelas, sebagian hasil penjualan tiket wajib masuk ke kas daerah (kasda) lewat pajak hiburan.
‘’Sebesar 20 persen dari omzet penjualan tiket masuk ke Pemkot Madiun,’’ katanya.
Baca Juga: Komunitas "Seduluran Semanggi Suroboyo" Gelar Sawung Jabo & Sirkus Barock
Menurut Jariyanto, ada tiga kelas tiket. Yakni, festival dibanderol Rp 75 ribu per tiket. Kemudian, tribun stage Rp 125 ribu dan VIP stage Rp 150 ribu. Setelah penjualan ditutup, pihaknya merekap seluruh penjualan secara global untuk selanjutnya diambil 20 persen untuk pajak hiburan.
‘’Nanti tim Bapenda ada di lokasi pintu masuk. Di sana petugas menghitung penonton menggunakan handtally counter dan dicocokkan dengan hasil penjualan tiket,’’ jlentrehnya.adi
Editor : Redaksi