Pura-Pura Beli, KKB Papua Tembak Kepala Pedagang di Pasar

PUNCAK - Kepolisian Resor Puncak sedang mengusut kasus penembakan yang diduga dilakukan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) terhadap seorang warga di Kompleks Pasar Tradisional Ilaga, Kabupaten Puncak, Provinsi Papua Tengah. Seorang warga bernama Lukman Ahmad, 32 tahun, menjadi korban penembakan tersebut.

Baca Juga: Makin Beringas, KKB Tembak Kepala Warga Hingga Sipil lalu Bakar Gudang Beras

Kepala Bidang Humas Polda Papua, Komisaris Besar Ignatius Benny Ady Prabowo, menjelaskan penembakan terjadi di Kompleks Pasar Tradisional Ilaga. Korban mengalami luka bekas peluru pada bagian pelipis hingga belakang kepala.

“Selain itu, Kelompok Kriminal Bersenjata juga diduga terlibat dalam melakukan aksi pembakaran bangunan di Jalan Pinggir, Kampung Jenggerpaga, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak,” kata Benny dalam keterangan resmi, Kamis, 24 Agustus 2023.

Kronologi kejadian versi Polisi
Kapolres Puncak Komisaris I Nyoman Punia menjelaskan kronologinya. Kejadian berawal sekitar pukul 18.40 WIT saat korban sedang berada di kios miliknya. Tidak lama kemudian, korban mendengar suara langkah seseorang yang mendekatinya dan dengan cepat melakukan penembakan ke arah korban menggunakan senjata laras pendek. Saat aparat keamanan TNI-Polri merespons suara tembakan, korban ditemukan terluka dan berdarah di bagian kepala, namun kondisinya masih sadar.

“Meski aparat keamanan sudah melakukan penyisiran, pelaku tidak ditemukan di area TKP yang kemungkinan telah melarikan diri,” ujar Nyoman.

Nyoman menyampaikan, setelah korban berhasil dievakuasi ke RSUD Ilaga untuk mendapatkan penanganan medis, tidak berselang lama aparat TNI-Polri mendapatkan laporan bahwa telah terjadi pembakaran terhadap bangunan gudang beras milik Pemda Puncak. Selain itu terdengar juga suara tembakan pistol yang diduga senjata yang sama untuk menembak korban.

“Aparat gabungan hingga saat ini sedang melakukan pengamanan ketat di sekitar RSUD Ilaga dan patrol di sekitar Kota Ilaga. Kami juga tengah melakukan penyelidikan untuk mengidentifikasi pelaku serta motif di balik 2 kejadian ini,” ujar Kapolres.

Aparat keamanan gabungan TNI-Polri pun berkoordinasi dan menjaga situasi agar tetap terkendali. Nyoman menuturkan ada kekhawatiran situasi di sekitar Kompleks Pasar Tradisional Ilaga masih rawan, sehingga tindakan pengamanan dan patroli terus dilakukan.

“Rencananya korban akan dievakuasi besok pagi menuju RSUD Timika guna mendapatkan penanganan medis lebih lanjut,” tutup Kompol I Nyoman.

Hingga berita ini diunggah, Tempo masih berupaya untuk meminta penjelasan dari pihak KKB.

Cilegon dalam

Baca Juga: KKB yang Dipimpin Egianus Kogoya Bantai 7 Warga Sipil Pekerja Tambang

Editor : Redaksi

Berita Terbaru